Jakarta (Pendis) - Kementerian Agama RI, melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) berkolaborasi dengan UIN Sumatera Utara, bakal mengadakan Program Mengaji Indonesia dengan tema "Kita Indonesia, Kita Berbudaya". Mengaji Indonesia atau Mengasah Jati Diri Indonesia merupakan program yang dihasilkan dari Rakernas Pimpinan Kementerian Agama untuk mendiskusikan isu-isu mendasar kebangsaan dengan susana yang penuh keakraban dan dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin.
Kali pertama diadakan di UIN Sunan Ampel, Surabaya, pada bulan Maret 2018 dengan menghadirkan narasumber KH. Ahmad Mustofa Bisri yang akrab disapa Gus Mus, Rosiana Silalahi, penyiar senior Kompas TV, dan Prof. A`la, Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya. "Gus Mus ceramah tentang menjadi muslim Indonesia, sedangkan Rosiana bercerita tentang harmoni dan kedamaian hidup di negeri mayoritas Islam," papar Arskal Salim, Direktur PTKI.
Ini adalah kali kedua dengan tema Kita Indonesia, Kita Berbudaya. "Tema ini diambil karena atas dasar beberapa pertimbangan, diantaranya adalah ingin mendudukkan antara budaya dan agama dalam konteks keindonesiaan pada posisi yang pas itu seperti apa?," ungkap Arskal Salim. "Sebab, tidak sedikit orang yang menafikan khazanah budaya bangsa yang sangat agung itu dengan dalih pemahaman keagamaannya, sehingga mereka berupaya menggeser atau menggantikan budaya Indonesia dengan budaya dari luar," lanjut Arskal.
Menurut Rektor UIN Sumatera Utara, Saidurrahman, program Mengaji Indonesia dimaksudkan untuk lebih mendekatkan dan mengajak lapisan masyarakat dalam memantapkan semangat keindonesiaan dan keislamannya sehingga antara Islam dan Indonesia menyatu dalam jiwa bangsa Indonesia. "Tidak sedikit masyarakat yang kini memperhadapkan antara keislaman dan keindonesiaan itu sehingga pada gilirannya sangat mengganggu dalam mewujudkan keharmonisan umat beragama di tanah air," ungkap sang Rektor
Suwendi, Kepala Subdit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat PTKI sebagai leading sektor penyelenggaraan program Mengaji Indonesia, menyatakan bahwa program ini akan hadir di sejumlah perguruan tinggi keagamaan Islam di tanah air secara rutin. "Ini merupakan bagian dari ikhtiar Kementerian Agama dalam mendiskusikan problem kebangsaan dan solusinya terutama dengan pendekatan sosial keagamaan sehingga masyarakat memiliki pemahaman dan pengetahuan yang baik," ungkap doktor Pendidikan Islam UIN Jakarta.
Menurut Suwendi, program Mengaji Indonesia untuk yang kedua ini akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin, pada hari Rabu 11 April 2018 mulai pukul 19.30 WIB hingga selesai bertempat di UIN Sumatera Utara. Ada 3 (tiga) narasumber yang akan dihadirkan, yakni Yudi Latif (Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila/BPIP), Habib Jindan bin Novel bin Salim (Pengasuh Pesantren Al-Fakhriyah Tangerang), dan Saidurrahman (Rektor UIN Medan), dan Indah Nevertari (artis Medan yang memenangkan audisi Rising Star Indonesia tahun 2014). (es-1/dod)
Bagikan: