Surabaya (Dit. PAI)-Bidang Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Refreshment Pelatih" />

Kakanwil Kemenag Jatim: Guru PAI Harus Jadi Individu Pembelajar

Illustrasi Foto (Direktorat PAI Kemenag)

Surabaya (Dit. PAI)-Bidang Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Refreshment Pelatih Daerah Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Pendidikan Agama Islam (PPKB GPAI) untuk semua jenjang mulai TK hingga SMA/SMK. Kegiatan refreshment dilaksanakan secara hibrid (luring dan daring) di mana peserta luring dipusatkan di Hotel 88, Surabaya.


PPKB GPAI merupakan sarana peningkatan kapasitas GPAI demi mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari. Upaya peningkatan kompetensi itu sendiri, sejatinya menjadi bagian yang inheren dalam profesionalitas seorang GPAI. Di tengah dinamika dunia pendidikan yang semakin kompleks, GPAI dituntut untuk mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan yang terjadi di dalamnya. 


Demikian yang disampaikan oleh Kakanwil Kemenag Jawa Timur Husnul Maram, dalam kesempatan memberikan pengarahan pada kegiatan Refreshment Pelatih Daerah PPKB GPAI Provinsi Jawa Timur.    


"Melalui kegiatan PPKB GPAI ini, guru dapat terus meningkatkan kapasitas diri dan profesionalismenya sebagai seorang pendidik. Sebagai seorang guru, jadilah individu pembelajar yang terus meng-upgrade keilmuannya," pesan Kakanwil (27/07/2023).


Husnul Maram menambahkan bahwa sasaran PPKB GPAI adalah seluruh Guru PAI PNS maupun Non PNS yang terdaftar pada sistem data Kementerian Agama RI. Adapun Pelatih Daerah PPKB GPAI adalah mereka yang akan melaksanakan tugas melatih para Guru PAI di wilayah kerjanya masing-masing. 


“Kegiatan ini bertujuan untuk merefresh, mengingatkan kembali para Pelatih Daerah tentang materi pada saat ToT (Training of Trainer-red) sekaligus menambah bekal agar dapat mengimplementasikan Learning Management System (LMS) sebagai sarana melatih GPAI,” terang Husnul. 


Senada dengan Kakanwil, Plt. Bidang PAIS Kanwil Kemenag Jawa Timur Najib Kusnanto, yang hadir dalam kegiatan yang sama mengutarakan bahwa keberadaan Pelatih Daerah diharapkan dapat mendorong efektivitas implementasi PPKB di tingkat kabupaten/kota. Hal tersebut akan membantu terwujudnya komunitas pembelajaran di kalangan GPAI.


“Dengan adanya Pelatih Daerah di masing-masing Kabupaten/Kota, diharapkan realisasi PPKB dapat dilaksanakan sesuai tujuannya. Dampak yang diharapkan tentu berkembangnya kompetensi GPAI secara bertahap dan berkelanjutan meliputi kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian dan profesional,” tukas Najib.


Kegiatan Refreshment Pelatih Daerah PPKB GPAI Provinsi Jawa Timur berlangsung pada 26-28 Juli 2023. Hadir dalam kegiatan ini para Pelatih Nasional dan Pelatih Provinsi PPKB GPAI. Kegiatan diikuti secara daring oleh 585 Pelatih Daerah dari kabupaten/kota se-Jawa Timur meliputi berbagai bidang kompetensi PPKB. (APR)



Terkait