Kemenag Kembangkan Framework Pelatihan Tindak Lanjut AKMI 2024

Kemenag Kembangkan Framework Pelatihan Tindak Lanjut AKMI 2024

Jakarta (Pendis) --- Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah akan menggelar Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) Tahun 2024 pada Agustus mendatang. Untuk mensukseskan giat tersebut, Direktorat KSKK Madrasah melakukan pengembangan Framework Pelatihan Tindak Lanjut AKMI 2024.

AKMI Merupakan asesmen kompetensi literasi siswa madrasah yang mencakup literasi membaca, literasi sains, literasi numerasi, dan literasi sosial budaya.  Hasil AKMI memberi informasi tentang Tingkat kemampuan siswa dalam berliterasi dan berpikir kritis untuk kemudian membantu guru dalam melakukan perbaikan pembelajaran di kelas.

Direktur KSKK Madrasah, Muchamad Sidik Sisdiyanto, mengajak semua pihak yang terlibat dalam AKMI untuk bisa mensukseskan setiap tahapan prosesnya. Menurutnya, apa yang sedang dilakukan merupakan upaya Kemenag membantu peserta didik untuk tumbuh menjadi generasi Emas 2045.

“Alhamdulillah proses AKMI sudah mencapai tahapan ini yaitu penyusunan pengembangan framework pelatihan tindak lanjut hasil AKMI. Semoga ikhtiar kita bersama menjadikan anak Indonesia punya kemampuan literasi yang bagus akan terwujud,” tutur Sidik saat memberikan arahan di Jakarta, Jumat (26/04/2024).

Kepala Subdit Kuriukulum dan Evaluasi KSKK Madrasah, Abdul Basit dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan kali ini merupakan rangkaian tahapan penyelenggaraan AKMI. Outputnya diharapkan nanti tersusun pengembangan framework Pelatihan Tindak Lanjut AKMI 2024 yang berkualitas.

“Hari ini kita mengundang pakar dan juga koordinator penulis modul untuk penyusunan pengembangan framework tindak lanjut AKMI. Saya berharap nanti menghasilkan modul yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan AKMI.” pungkas Basit.

Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) merupakan bagian dari program Madrasah Reform yang dikelola Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama. Progam yang merupakan hasil kerja sama dengan Bank Dunia (World Bank) ini juga dikenal dengan Realizing Education’s Promise- Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR).


Tags: # Madrasah