Palembang (Pendis) - Sekretaris Direktorat Jenderal Pendis, Rohmat Mulyana mengatakan dalam pendidikan, ilmu merupakan pendorong dan pelengkap kualitas diri seseorang untuk menjadi lebih baik dan hebat. Demikian arahan yang disampaikannya dalam kegiatan "Peningkatan Kompetensi Laboran Madrasah" yang diselenggarakan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah.
"Keilmuan yang dimiliki laboran harus bisa berperan sebagai penguat lingkup sains di tengah lingkungan islami yang diutamakan di madrasah," terangnya di Palembang, Sabtu (02/07/2022).
Menurut Rohmat, dalam manajemen SDM saat ini, kompetensi menjadi salah satu hal mendasar yang harus dimiliki guru dan tenaga kependidikan. Kompetensi bisa dipahami sebagai kemampuan untuk memanifestasikan suatu keahlian yang dimilikinya terkait dengan konten/keilmuan baik pedagogik dan profesional.
“Kompetensi yang diperlukan oleh laboran adalah menjadi ekpertis di bidangnya. Dengan menjadi seorang expert, laboran tidak hanya cakap dalam mengajar, tetapi bisa memiliki kemampuan untuk menulis suatu karya tulis ilmiah,” jelasnya.
Rahmat juga mengingatkan akan pentingnya flexibility intelektual bagi SDM di madrasah. "Sehingga para guru dan tendik tidak berpandangan secara ekstrem tentang suatu hal dan memiliki justifikasi keilmual yang moderat," tutupnya.
Kasubbag Tata Usaha, Ajang Pradita mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan bagi guru dan tenaga pendidik yang dilakukan Direktorat GTK Madrasah.
"Harapannya, para peserta memperoleh wawasan baru, inspirasi, dan termotivasi serta paham dengan kondisi aktual sehingga dapat mengembangkan laboratorium menjadi lebih baik di madrasah masing-masing,” kata Ajang.
Kegiatan ini disambut positif oleh Kabid Penma Provinsi Sumatera Selatan, Muhammad Ali yang turut hadir mendampingi. "Semoga kegiatan seperti ini berlanjut untuk ke depannya terutama yang melibatkan guru dan tendik yang ada di Provinsi Sumatera Selatan," ungkapnya.
Bagikan: