Kendari (Pendis)--Salah satu ajang prestisius dalam dunia pendidikan, Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tahun 2023 Tingkat Nasional, resmi dimulai hari ini, tanggal 4 September 2023. Perhelatan ini diselenggarakan di Perpustakaan Modern Kendari dan dihadiri oleh siswa-siswa terbaik dari seluruh penjuru Indonesia yang mewakili provinsinya masing-masing.

Hari pertama kegiatan KSM Tahun 2023 Tingkat Nasional menjadi momentum penting dengan rangkaian ujian beragam mata uji yang diikuti oleh para peserta. Mata uji untuk jenjang Madrasah Aliyah (MA) terintegrasi mencakup Matematika Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Geografi Terintegrasi, dan Ekonomi Terintegrasi. Sementara itu, Madrasah Ibtidaiyah (MI) serta Madrasah Tsanawiyah (MTs) terintegrasi mengikuti sesi eksplorasi dan eksperimen pada mata uji Matematika Terintegrasi, Sains IPA Terintegrasi (MI), Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, dan IPS Terpadu Terintegrasi (MTs).

KSM adalah panggung bagi para siswa yang telah berhasil melampaui seleksi tingkat provinsi. Mereka mewakili provinsi-provinsi di seluruh Indonesia, membawa harapan dan semangat untuk meraih prestasi terbaik dalam bidang sains. Kegiatan ini tidak hanya menguji pengetahuan peserta, tetapi juga keterampilan berpikir kritis dan penyelesaian masalah.

Prof. Kusaeri, selaku Ketua Komite Tim Ahli KSM 2023 dari UIN Sunan Ampel Surabaya, menegaskan pentingnya acara ini sebagai wadah untuk mendorong prestasi dan inovasi dalam sains di kalangan siswa madrasah seluruh Indonesia. "KSM adalah platform yang sangat berharga bagi generasi muda kita untuk mengukur kemampuan mereka dalam berbagai aspek sains. Kami sangat bangga melihat begitu banyak siswa yang berbakat dan bersemangat dari berbagai provinsi ikut serta dalam kompetisi ini. Ini adalah investasi dalam masa depan sains dan teknologi Indonesia." Tutur Kusaeri.

Selanjutnya, Kasubdit Kesiswaan Direktorat KSKK Madrasah – Dr. H. Imam Bukhori berharap KSM akan terus menjadi ajang yang inspiratif dan memotivasi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan minat dan bakat mereka dalam sains. "Kami berharap bahwa para peserta akan menggunakan pengalaman ini sebagai batu loncatan untuk meraih prestasi lebih tinggi dalam sains dan teknologi. " Papar Imam Bukhori.

Dengan semangat dan komitmen dari para pemangku kepentingan, KSM diharapkan akan menjadi tonggak penting dalam upaya memajukan pendidikan sains di Indonesia dan mencetak generasi yang siap bersaing di tingkat global. Semoga para peserta dapat memberikan yang terbaik dan meraih prestasi gemilang dalam kompetisi ini.