Yogyakarta (Pendis) - Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Kementerian Agama RI kembali menggelar Madrasah Robotic Competition (MRC) tahun 2022 di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Berhasil menjadi finalis dalam kategori Robot Inovasi, Madrasah Tsanawiyah Al Ma’arif 1 Sorong mengirimkan pelajar berbakatnya yaitu Ramadhan Syahruno Widjaya dan Wanda Marchella Esyaputri menciptakan Robot Mudik Anti Maling.
“Komponen penyusun robot mudik anti maling ini yaitu lampu, baterai, dan sensor. Robot ini nantinya akan bekerja secara otomatis melalui getaran yang ditimbulkan melalui gerakan dan suara. Sistem sensorik akan mendeteksi apabila ada pencuri yang masuk ke dalam rumah,” ujar Ramadhan.
Saat sistem sensorik bekerja, lampu diluar rumah akan menyala dan akan bunyi penanda adanya pencuri sehingga masyarakat sekitar rumah dapat mengetahui adanya pencuri yang masuk ke dalam rumah yang ditinggalkan oleh pemiliknya, tambah Wanda.
Mutia Amanah selaku pembina MTs Al Ma’arif 1 Sorong menuturkan bahwa persiapan yang dilakukan sudah sangat panjang, dimulai dari merancang konsep, membuat miniatur, merakit, hingga belajar untuk mempresentasikan Robot Mudik Anti Maling.
“Berapapun juaranya nanti, Tim Aslana Robotika MTs Al Ma’arif 1 Sorong adalah juara 1 bagi saya. Saya yakin mereka mampu bertanding di kanca nasional,” jelas Mutia.
Robot Mudik Anti Maling menjadi inovasi baru yang bermanfaat di rumah, dapat membantu pekerjaan satpam, dan tentunya sebagai teknologi tepat guna yang hemat energi.
“Kami berharap MRC 2022 ini bisa berjalan dengan lancar, dan kami bisa membawa pulang hasil terbaik. Kami akan lakukan hal yang sama yaitu nantinya berjuang untuk persiapan tahun depan dengan terus mengasah minat dan bakat peserta didik dalam bidang robotika,” tutup Mutia.
Tags:
MRC 2022Bagikan: