Bogor (Pendis) --- Inovasi adalah salah satu dari lima budaya kerja Kementerian Agama. Ini merupakan bagian penting untuk mendukung pelayanan yang prima. Oleh karena itu, Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kerjasama (KSKK) Madrasah menyelenggarakan rapat koordinasi bersama para Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah dari seluruh provinsi di Indonesia pada Kamis hingga Sabtu (22-24/2/2024).
Direktur KSKK Madrasah, Muchammad Sidik Sisdiyanto mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan visi, bersama-sama membangun madrasah yang lebih hebat, berkembang lebih baik dan membanggakan.
“Mari kita sengkuyung (bergotong-royong) bersama untuk melaksanakan pesan gus Menteri Agama untuk mewujudkan madrasah yang bermutu dan menjadi pilihan pertama orang tua untuk mengamanahkan pendidikan mereka. Terlebih, menambah perhatian kita terhadap madrasah-madrasah swasta” ajak Sidik di Bogor pada Kamis (22/2).
Lebih lanjut, Sidik mengatakan bahwa melalui rapat koordinasi ini, pihaknya berharap kooperasi antara direktorat KSKK Madrasah dengan para Kepala Bidang seluruh provinsi semakin menguat. Hal ini penting untuk keberhasilan program-program madrasah, khususnya di tahun anggaran 2024 ini.
“Tahun 2024 ini, beberapa program sesuai dengan skema anggaran telah disusun. Seperti kurikulum merdeka, tahun ini semua madrasah negeri diharapkan sudah mengimplementasikan. Pun dengan sistem KSM nantinya akan dilaksanakan dengan sistem merit seluruh Indonesia. Bapak ibu kami harap selalu update dan memberikan update kepada madrasah di wilayah masing-masing” terang Sidik.
Menyusul sambutan Direktur, para Kasubdit di lingkungan KSKK Madrasah memaparkan program-program yang akan dilaksanakan di tahun 2024 ini. Diantaranya, Kasubdit Kurikulum dan Evaluasi, Abdul Basit menyampaikan tentang implementasi kurikulum merdeka, AKMI dan juga pentingnya data untuk kebutuhan Ijazah.
Abdul Rouf, Kasubdit Sarana Prasarana menyampaikan skema SBSN berikut dengan disiplin pelaporan dari madrasah serta memberikan apresiasi terhadap pengelolaan SBSN terbaik versi Inspektorat. Pada subdit Kelembagaan dan Kerjasama, Kasubdit Papay Supriatna menyampaikan bahwa tahun ini akan fokus pada penataan kelembagaan madrasah. Ia juga menjelaskan akan mewajibkan seluruh madrasah menggunakan aplikasi EDM Erkam untuk memetakan trend yang selanjutnya akan disusun strategi pembentukan komunitas pada madrasah.
“Pada Subdit Kesiswaan, pertama yang ingin saya sampaikan adalah saya berharap betul bantuan bapak ibu untuk memberikan perhatian dan pengawalan ekstra agar pelaksanaan Program Indonesia Pintar (PIP) dapat terlaksana dengan maksimal” tegas Imam Bukhori, Kasubdit Kesiswaan. Selanjutnya, ia juga menjelaskan program-program tahunan seperti KSM, MYRES, Madrasah Fest juga program inovasi yang menyasar pada kegiatan ekstrakulikuler untuk siswa madrasah.
“Kami harap kerja sama bapak ibu semua untuk mendukung keberhasilan program-program yang telah dijelaskan para Kasubdit tersebut. Kami selalu terbuka jika ada hal yang perlu diskusi dan konfirmasi, jangan sungkan dan segan” pungkas Sidik.
Bagikan: