Kemenag Cari Alternatif Sumber Pendanaan Kelembagaan Madrasah

Jumat, 16 September 2022 13:21 WIB
Pendis

Dir KSKK, Moh Isom didampingi Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama, Kasubag TU KSKK Madrasah dan Analis Kebijakan Ahli Muda pada Subdit Kelembagaan

Bogor (Pendis) – Kementerian Agama melalui Direktorat KSKK Madrasah, Ditjen Pendidikan Islam mengadakan Workshop Pengembangan Kelembagaan Madrasah. Tujuan dari Workshop ini adalah untuk meningkatkan pelayananan kepada masyarakat dalam rangka memajukan madrasah dari aspek kelembagaan kearah pengelolaan secara professional. 

Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah, Papay Supriatna, menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki beberapa agenda. Yang pertama, pengembangan madrasah negeri unggulan kearah BLU/PNBP. Arahnya, madrasah  diberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip ekonomi dan produktivitas serta penerapan praktik bisnis yang sehat.  

“Kedua, perluasan madrasah negeri dengan mengundang dari Kemenpan RB. Dan agenda yang ketiga adalah mengkaji  ulang diversifikasi madrasah yang sudah ada SK-nya. Seperti madrasah keterampilan, madrasah keagamaan, dan yang lainnya. Tujuan dari evaluasi ini adalah pengendalian mutu atau pengendalian kualitas” terang Papay pada Kamis (15/09/2022).

Acara ini diselenggarakan selama 3 hari mulai dari tanggal 15 hingga 17 September 2022 di The Green Peak Hotel & Convention Cisarua Bogor dan dibuka oleh Direktur KSKK Madrasah, Moh. Isom dan diikuti oleh ASN Dit. KSKKK Madrasah, Kepala MAN IC, MAN Plus Keterampilan, dan MAN Unggulan lainnya. 

Direktur KSKK Madrasah menyampaikan bahwa kegiatan ini relevan dengan Rapat Kerja dengan DPR satu minggu lalu yang menetapkan anggaran Kementerian Agama. DPR juga telah membentuk Panitia Kerja (Panja) tentang Pendidikan Keagamaan yang tujuannya untuk memperjuangkan anggaran Pendidikan Keagamaan di bawah Kementerian Agama. 

“Siswa-siswi madrasah tidak boleh dibedakan dari siswa-siswi di sekolah umum, karena sama-sama warga negara, sama-sama mempunyai KK Indonesia. Maka, harus mempunyai perlakuan yang sama.” Terang Isom.

Menurutnya, selama ini ada beberapa ketidaksamaan, seperti anggaran BOS. Sudah tiga tahun BOS Kemendikbud mengunakan skenario BOS Majemuk. Sedangkan di Kementerian Agama masih belum dan masih menggunakan skenario BOS regular. Di Kemendikbud dihitung per-rombel, kita tidak. 

“Siswa madrasah diminta berdasarkan NIK. Keputusan Panja bahwa antara madrasah dan sekolah harus sama, termasuk PIP” tutur Guru Besar Hadits IAIN Ternate.

Kedua, imbuhnya, jumlah kelembagaan madrasah. Aspek Kelembagaan juga menjadi catatan dari Panja DPR. Madrasah harus bertambah. Selama ini kalau  maping madrasah secara nasional, madrasah negerinya yang banyak hanya di Aceh dan Jawa Timur, dan selebihnya tidak banyak. Beda dengan sekolah yang cukup masif di semua daerah.

“Sedangkan animo masyarakat terhadap madrasah bertambah banyak. Semoga ada langkah-langkah politis dan gerakan dari Menpan baru, seperti dulu ada gerapan SD Impres. Dan jadi ironis, keingininan masyarakat terhadap madrasah cukup tinggi tapi tidak dimbangi menyediaan” terang Isom.

Ketiga, harus ada madrasah-madrasah yang bagus menjadi role model, seperti MAN IC, MAN Unggulan, atau MAN plus Keagamaan dan Keterampilan yang mempunyai reputasi bagus. MAN IC harus ada di setiap provinsi. 

“Perlu ada peng-SK-an yang terpusat bagi MAN-MAN unggulan. Untuk itu harus diperkuat regulasinya” tutup Putra Kelahiran Kota Pahlawan itu.

(Hasani Busro)


Pendis

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah