Grobogan (Pendis)--Kementerian Agama RI pada Tahun 2023 ini telah mendistribusikan ijazah kepada seluruh Kanwil se Indonesia secara lebih cepat dibanding tahun lalu. Ijazah merupakan dokuman negara yang menjadi bukti kelulusan siswa dalam mengeyam pendidikan selama kurun waktu tertentu.

Mengacu pada Standar Operasional Prosedur (SOP) Penulisan Blanko Ijazah Madrasah Tahun 2023 bahwa tanggal 5 Mei 2023 secara serentak diumumkan kelulusan siswa kelas XII Madrasah Aliyah (MA). 

Seminggu setelah pengumuman, banyak MA yang telah membagikan ijazah kepada siswa. Di Jawa Tengah dan provinsi lainnya misalnya, beberapa MA telah membagikan ijazah seperti di MAN Blora, MAN 1 Grobogan, MAN 1 Kudus dan MAN Demak. Distribusi ijazah yang lebih cepat ini disambut gembira oleh orangtua siswa, guru, kepala madarsah dan pemangku kepentingan lainnya sebab akan memperlancar pendaftaran ke jenjang pendidikan berikutnya. 

“Saya senang sudah menerima ijazah lebih cepat. Ijazah bisa digunakan untuk mendaftar ke perguruan tinggi” ungkap Riskia alumni XII MIPA 7  MAN 1 Kudus. Dia juga tidak menduga bahwa proses pemberian ijazah begitu cepat, padahal baru wisuda kemaren.

Direktur KSKK Madrasah, Moh Isom  menyampaikan “Seluruh blanko ijazah jenjang RA, MI, MTs dan MA sudah terdistribusi ke 34 provinsi, dengan harapan peserta didik yang lulus/tamat belajar bisa menerima ijazah lebih cepat setelah pengumuman kelulusan” Tegas Moh. Isom 

Begitu juga dengan Moh. Ali Ramdhani sebagai Dirjen Pendidikan Islam “Saya senang bahwa ijazah sudah dapat diterima siswa lebih cepat. Hal ini sebagai bentuk komitmen Ditjen Pendis Kemenag RI dalam memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat. Sehingga peserta didik kelas XII yang lulus dari Madrasah Aliyah tidak mengalami kendala dalam melengkapi dokumen daftar ulang masuk perguruan tinggi, masuk TNI/Polri dan keperluan lainnya. Ia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada madrasah yang telah memberikan layanan terbaik, cepat dan tepat  dalam penyerahan ijazah kepada peserta didiknya” Ungkap pria yang lumrah disapa kang Ramdhani ini (Mujahid).