Plt. Direktur PD-Pontren : Pentingnya Perkuat Moderasi Beragama Untuk Menjaga Keutuhan Bangsa Indonesia

Selasa, 30 April 2024 10:59 WIB
Pendis

Sosialisasi Moderasi Beragama Guru MDT se-Propinsi Kepulauan Riau

Tanjungpinang (Pendis) -- Sebagai upaya meningkatkan wawasan dan pemahaman moderasi beragama, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag melalui Direktorat Pendidikan DIniyah dan Pondok Pesantren (PD-Pontren) menyelenggarakan Sosialiasi Moderasi Beragama bagi Tenaga Pendidik Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) yang diikuti oleh sejumlah peserta terdiri dari guru MDT se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kanwil Kemenag Provinsi Kepri dan unsur Direktorat PD-Pontren, berlangsung pada tanggal 28-30 April 2024 di Hotel Aston Tanjungpinang Kepri.

Plt. Direktur PD-Pontren Prof. Dr. Waryono, M.Ag menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan, apalagi berlokasi di Tanjungpinang, sangat cocok dengan tema kegiatan yakni moderasi beragama mengingat masyarakatnya yang heterogen dan multikulural.

Di hadapan peserta kegiatan, Waryono mengungkapkan pentingnya anak anak santri MDT dibekali pemahaman keagamaan sejak dini yang memadai yang ujungnya dapat menjadi penjaga keutuhan bangsa Indonesia. Hanya tantangannya dalam proses pembelajaran pembekalan anak anak kita hari ini berbeda dengan dahulu. Sehingga para guru harus terus menjadi pembelajar, dituntut kreatif dan inovatif (28/04/2024).

“Sehingga bila ada keinginan untuk mengupdate kelimuan bapak dan ibu harus ikuti, sehingga tidak perlu ada yang namanya expired knowledge, kalau ilmu itu yang expired diberikan ke anak anak maka anak anak akan keracunan ilmu. Jadi jangan sampai kita ajarkan expired knowledge. Lalu kita harus punya cara atau thoriqoh yang pengajaran sesuai dengan zaman sekarang, yang tentunya berbeda dengan dahulu, misalnya bagaimana meringkas dan membuat materi yang disampaikan singkat tapi menarik, sehingga waktunya tidak lama dan anak anak tidak bosan, dan yang tidak kalah pentingnya bagaimana memanage kelas menjadi enak” terang Guru Besar UIN Yogyakarta,

Lebih lanjut, berkenaan moderasi beragama, Waryono memaparkan tentang 4 indikator moderasi beragama yang bisa dipraktikkan dalam konteks pembelajaran yang pertama komitmen kebangsaan yang kedua itu adalah anti kekerasan baik kekerasan verbal maupun non verbal yang ketiga adalah toleransi dan yang keempat adalah penerimaan terhadap tradisi.

Senada Kabid PAKIS Kemenag Provinsi Kepri Riadul Afkar mengatakan kegiatan bertema moderasi beragama sangat tepat dilaksanakan di Tanjungpinang, karena Provinsi Kepri merupakan penerima penghargaan dari pemerintah pusat sebagai provinsi yang tingkat moderasi beragamanya terbaik pertama di Indonesia dari 38 provinsi di Indonesia pada tahun 2022 dan terbaik kedua pada tahun 2023.

Riadul Afkar juga mengapresiasi dan mengingatkan kepada para pendidik MDT yang diundang karena memiliki peran penting sekolah khususnya MDT itu untuk memberikan sosialisasi pada anak-anak apakah sudah paham tentang apa yang disebutkan tentang moderasi agama itu oleh sebab itu sengaja dari Kementerian Agama Republik Indonesia memberikan materi tentang moderasi agama untuk guru-guru, sebagai pembekalan sebelum  mengajarkan kepada santri MDT.

Kasubdit PMDT Siti Sakdiyah mengamini, bahwa kegiatan ini sebagai bentuk sekaligus untuk menjawab kenapa kementerian agama itu terus mendorong mensosialisasikan menyampaikan dan mengingatkan kepada kita semua kepada masyarakat agar menghidupkan moderasi beragama.

“Oleh karenanya kami berharap kepada peserta setelah selesai kegiatan, bisa berkontribusi dalam upaya sosialiasi dan memahamkan moderasi beragama di lingkungan satuan pendidikan khususnya MDT, keluarga serta masyarakat sekitar” tutup Sakdiyah.

Kegiatan menghadirkan narasumber yaitu : Dr. Anis Masykur, MA (Materi Moderasai Beragama dalam Perspektif Teologi Agama) dan Tim Fasilitator Dr. Siti Shalihah dan M.Ag dan Dr. Popi Puadah, M.Pd.


Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah