Siap-Siap! Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren 2023 Segera Dibuka

Jumat, 27 Januari 2023 18:29 WIB
Pendis

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghofur.

Jakarta (Pendis) — Kementerian Agama RI melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) segera membuka pendaftaran Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren tahun anggaran 2023.

Hal tersebut diungkapkan Direktur PD Pontren, Waryono Abdul Ghofur, saat membuka Rapat Koordinasi Program Kemandirian Pesantren yang dilaksanakan di ruang sidang Direktorat, Kamis (26/1).

"Sebagaimana yang sudah direncanakan, insyaallah minggu pertama bulan Februari proses pendaftaran Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren sudah bisa dimulai," kata Waryono yang juga merupakan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Program Kemandirian Pesantren.

Rapat itu sendiri digelar dalam rangka mengevaluasi jalannya program pada tahun sebelumnya sekaligus mengkoordinasikan program Kemandirian Pesantren tahun 2023 yang tengah berjalan. Hadir secara langsung Staf Khusus Menteri Agama Mohammad Nuruzzaman, Staf Ahli Menteri Agama Hasanuddin Ali, Direktur dan para Kasubdit di jajaran Direktorat PD Pontren, perwakilan Pusdiklat Kementerian Agama, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama, dan Tim pengelola Kemandirian Pesantren.

Dikatakan Waryono, tahun ini program yang diharapkan membantu pengembangan bisnis usaha Pesantren tersebut akan menyasar 1000 hingga 1500 Pondok Pesantren di seluruh Indonesia.

"Untuk mempersiapkan itu, maka perlu dilakukan koordinasi bersama semua pihak yang terlibat sehingga program ini berjalan efektif dan maksimal," ucap Waryono.

Sementara itu Staf Khusus Menteri Agama, Mohammad Nuruzzaman memberikan apresiasi atas progres pelaksanaan Program Kemandirian Pesantren selama ini. Sejak digulirkan di tahun 2021, sebanyak 609 Pesantren telah mendapatkan manfaat dari Program yang menjadi prioritas Kemenag dibawah kepemimpinan Menteri Yaqut Cholil Qoumas tersebut.

"Mengingat kuota yang diproyeksikan, tahun ini berarti akan ada tiga kali lipat Pesantren penerima bantuan inkubasi bisnis dari tahun sebelumnya. Artinya akan semakin banyak Pesantren yang menerima manfaat. Maka harapannya di tahun ini kita sudah bisa melangkah pada tahap selanjutnya yakni Pesantren ini bisa menjadi Community Economy Hub. Pesantren yang sudah berjalan usahanya bisa mengajak dan menjadi pengungkit bagi Pesantren lain untuk turut berkembang. Apalagi jika masyarakat lain terlibat itu akan menjadi lebih baik,” ucap Nuruzzaman.

Nuruzzaman menambahkan, untuk memaksimalkan program Kemandirian Pesantren maka diperlukan proses pendampingan yang intensif bagi pesantren-pesantren penerima bantuan inkubasi bisnis. Selain itu koordinasi dan pengawasan juga dibutuhkan dalam proses pelaksanaan program.

"Dengan jumlah Pesantren penerima yang sedemikian besar pada tahun 2023, maka kita harus memaksimalkan pendampingan terhadap bisnis pesantren," ujar Nuruzzaman.

Sementara itu Kepala Subdit Pendidikan Pesantren Basnang Said mengharapkan agar Pesantren Pesantren-Pesantren yang berminat mengajukan bantuan Inkubasi Bisnis segera mempersiapkan diri untuk melengkapi segala persyaratan yang diperlukan, terutama mematangkan konsep dan skema bisnis yang akan dijalankan di Pesantren.

"Konsep bisnis yang ditawarkan nantinya akan menjadi variabel penting dalam penentuan lolos atau tidaknya pengajuan bantuan. OLeh karena itu Pesantren diharapkan mematangkan dan mempersiapkannya sedini mungkin," tutur Basnang Said.


Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah