Lamongan (Pendis) --- Inovasi Pesantren kini tidak terbatas pada produk pangan maupun tekstil. Akan tetapi termasuk produk digital, salah satunya adalah aplikasi Siskesakti. Aplikasi ini diprakarsai oleh Pondok Pesantren Al Mubarok Sungkai Utara, Lampung.
“Aplikasi Siskesakti adalah aplikasi Sistem Keuangan Santri dan Koperasi berbasis teknologi. Sangat mudah digunakan, simpel, lengkap dan terintegrasi” kata Ahmad Ariyanto, Marketing dan Development Siskesakti.
Aplikasi berbasis android ini dapat di download di Playstore. Pengguna aplikasi ini sudah lebih dari 50 pesantren dari berbagai wilayah di Indonesia. Aplikasi ini adalah inisiasi dari santri sendiri dan dalam pengembangannya dikelola serta dikembangkan oleh santri.
“Siskesakti mengadopsi fitur yang benar-benar dibutuhkan Pesantren, mempermudah otomatisasi, meningkatkan transparansi dan memberikan benefit yaitu efektivitas terhadap SDM Pesantren” terang Ari.
Aplikasi ini mencakup keperluan dan kebutuhan umum pesantren. Beberapa fitur unggulannya meliputi; kasir koperasi pesantren (kopontren), multi lembaga dan multi kopontren, pencatatan yang lengkap dan real-time, belanja santri hanya perlu memakai kartu santri dan lainnya.
“Dengan aplikasi ini, wali santri dapat melakukan pembayaran kustom seperti pembayaran SPP, syahriah, uang gedung dan lain sebagainya. Orang tua juga dapat memonitor pengeluaran santri langsung melalui aplikasi” jelas Ari di Lamongan, Rabu (12/07/2023).
Aplikasi Siskesakti akan membantu admin pesantren dalam pencatatan keuangan baik di koperasi maupun lembaga secara digital dan terintegrasi dengan wali santri dimanapun. Semua urusan terkait keuangan dapat sepenuhnya dikelola oleh pesantren sendiri.
“Kami berharap, aplikasi ini menjadi solusi untuk pengelolaan keuangan santri dan koperasi pondok pesantren. Selain itu, semoga Siskesakti dapat mewujudkan fitur-fitur lainnya yang dibutuhkan atau masukkan dari berbagai pesantren” harap Ari.
Aplikasi ini dipamerkan dalam Expo Kemandirian Pesantren dalam rangkaian Musabaqah Qira’atil Kutub Nasional (MQKN) ke 7. Expo ini berlangsung dari 11 hingga 17 Juli 2023 berlokasi di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Kabupaten Lamongan Jawa Timur.
Bagikan: