Direktorat PAI Sinergikan Program Dengan Kemenristek-Dikti

Rabu, 29 Maret 2017 20:26 WIB
Pendis

Direktorat PAI Sinergikan Program Dengan Kemenristek-Dikti

Jakarta (Pendis) - Direktur Pendidikan Agama Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Imam Safe`i, didampingi oleh pejabat di lingkungan Subdit Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Perguruan Tinggi Umum (PTU) mengadakan rapat pertemuan dengan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Pihak Kemenristek-Dikti diwakili oleh Direktur Kemahasiswaan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Didin Wahidin. Menurut Imam Safei, "sehubungan dengan adanya struktur baru pada Direktorat PAI, yakni Subdit PAI pada PTU, maka perlu ada sinergi program dengan Kemenristek-Dikti".

Direktur Kemahasiswaan Kemenristek-Dikti menuturkan bahwa persoalan radikalisme di lingkungan pendidikan tinggi umum, menurut sejumlah penelitian, benar-benar menjadi tantangan tersendiri. Radikalisme ini tidak bisa dibiarkan. Sebab, radikalisme ini sama sekali tidak produktif bagi pengembangan keislaman dan identitas keindonesiaan. Oleh karenanya, mantan Rektor Uninus Bandung itu mengharapkan adanya sinergi dengan Kementerian Agama terkait program deradikalisasi ini.

Menurut Didin Wahidin, Kemenristek-Dikti mengembangkan mata kuliah General Education yang diarahkan untuk membangun kesadaran berbangsa dan bernegara, melatih pemikiran yang kritis, dan berfaham keagamaan yang toleran. Untuk itu, kurikulum ini didasarkan atas basis keilmuan, keindonesiaan, pengembangan karakter, dan internasionalisasi.

Dalam kesempatan ini, hadir pula Direktur Bela Negara Ditjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan, M. Faishal, didampingi oleh Kasubdit Lingkungan Pendidikan, Eddy Endrayana. Pembicaraan semakin produktif karena ketiga direktorat dari tiga kementerian ini memiliki persoalan yang sama, yakni peneguhan komitmen kebangsaan dan keislaman.

M. Faishal menyampaikan bahwa kesadaran bela negara di kalangan mahasiswa perlu dilakukan, termasuk bagi mahasiswa baru melalui program pengenalan kampus. Untuk itu, menurut Direktur Bela Negara ini, Kementerian Pertahanan siap bekerjasama dan mendorong untuk menumbuhkembangkan sikap patriotik dan bela negara untuk seluruh mahasiswa, baik pada perguruan tinggi umum dan perguruan tinggi keagamaan Islam.

Menyambut itu, Imam Safe`i menyampaikan bahwa Direktorat PAI akan menyelenggarakan program Bina Kawasan berupa pengiriman guru Agama Islam di sekolah utamanya di daerah-daerah perbatasan dan tertinggal. Guru agama Islam ini di samping untuk mengajarkan pendidikan agama Islam di sekolah, juga mendampingi masyarakat dalam menyebarluaskan pemahaman keislaman moderat dan siap membela negara. Untuk itu, guru agama Islam ini berasal dari lulusan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam yang berlatar belakang aktivis Resimen Mahasiswa dan memiliki pemahaman keagamaan Islam yang baik, utamanya pernah nyanti di pondok pesantren.

Menjelang di akhir pertemuan, terdapat kesamaan dalam mensinergikan program dari 3 kementerian ini, di antaranya adalah penguatan Ma`had Al-Jamiah pada Perguruan Tinggi Umum. Asrama mahasiswa pada PTUN (Perguruan Tinggi Umum Negeri) dimaksimalkan untuk digunakan sebagai Ma`had Al-Jami`ah. Di Ma`had Al-Jami`ah ini akan dikembangkan sejumlah kajian keagamaan, utamanya berbasis kitab, sehingga mahasiswa memiliki kualitas keagamaan yang baik dan penguatan bela negara sehingga memiliki komitmen kebangsaan yang tinggi. Kemenristek bertanggung jawab pada aspek fasilitasi asrama, Kemenag mendesain program layanan Ma`had Al-Jami`ah dengan kajian keagamaannya, serta Kemenhan melakukan program bela negara. (swd/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah