Dirjen Pendis: Agama Harus Menularkan Nilai Kebaikan

Selasa, 7 Februari 2023 23:38 WIB
Pendis

Mohamad Ali Ramdhani, Direktur Jenderal Pendidikan Islam

Surabaya (Pendis) - Direktur Jenderal Pendidikan Islam Mohamad Ali Ramdhani menjelaskan, terdapat setidaknya tiga proyeksi masa depan Indonesia dari beberapa lembaga yang kredibel. Ketiganya adalah World Bank, firma McKinsey, dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). 

Menggunakan pendekatan metodologi dan sumber data yang berbeda, ketiganya menyimpulkan hal yang sama, yakni pada tahun 2045 Indonesia akan menjadi Indonesia emas dan menjadi bagian kekuatan utama ekonomi dunia.

Hanya saja, imbuh Dhani, kondisi tersebut tetap bergantung pada faktor pendukung lain yang memiliki keajegan, di antara faktor tersebut adalah perdamaian dan kerukunan antarumat beragama. Dalam perspektif lebih luas, dirinya menambahkan, hal demikian dikenal sebagai ceteris paribus.   

Dengan asumsi demikian, Kang Dhani, demikian sapaan akrabnya, mengatakan bahwa para siswa sekolah dan mahasiswa mengemban peran penting dalam memahami dan menjalankan prinsip moderasi beragama.  

"Para mahasiswa dan siswa di sekolah memiliki kesempatan dan tanggung jawab yang besar dalam merawat dan mengembangkan moderasi beragama ke depannya," katanya sewaktu memberi sambutan dan membuka kegiatan Program Penguatan Moderasi Beragama pada Sekolah dan PTU Zona 1 di Surabaya (6/2/2023).

Lebih lanjut, dengan mengutip gagasan Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dirinya menyatakan bahwa terdapat tiga hal dalam diri manusia yang membuat mereka merelakan diri untuk mengorbankan nyawanya, yakni cinta, agama, dan kemerdekaan. 

"Sayangnya, ketiga hal tersebut saat ini perlu diredefinisi karena maknanya sudah banyak dikaburkan kepentingan sesaat. Cinta, agama, dan semangat kemerdekaan harus menjunjung nilai memanusiakan manusia," terangnya. 

"Dalam kenyataannya, masih kita temui agama malah dibuat menjadi sekat pembeda antarmanusia. Moderasi beragama mengembangkan semangat untuk memperkokoh nilai keagamaan. Jika moderat, dia akan mengajak, bukan mengejek," tuturnya. 

Dirinya juga menjelaskan makna falsafi keberagamaan yang hakiki. "Agama seharusnya mengajarkan wajah orang yang ramah, bukan marah. Agama eloknya mengajak, bukan mengejek. Selain itu, ajaran agama patutnya mampu membina, bukan menghina. Agama mengajarkan mencinta bukan mencerca," jelasnya memaparkan makna religiositas. 

Kementerian Agama, salah satunya melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dengan berbagai program yang dikembangkan, berupaya menghadirkan agama yang ramah, agama yang selalu mengajarkan untuk mencintai sesama manusia. 
"Nilai agama masa depan harus menularkan kebaikan dalam kehidupan. Internalisasi ajaran agama harus sejalan dengan nilai penghargaan terhadap sesama. Kita ingin membangun agama masa depan tanpa mengubah esensi agama pada hari ini dengan moderasi beragama sebagai landasannya," pungkasnya. (sm)


Pendis

Tags:

PAImoderat

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah