Skill Abad 21, GPAI Memanfaatkan Kesempatan, Kritis dan Punya Nilai Tambah

Kamis, 4 Oktober 2018 15:15 WIB
Pendis

Skill Abad 21, GPAI Memanfaatkan Kesempatan, Kritis dan Punya Nilai Tambah

Bekasi (Pendis) - Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI), Imam Safe`i dalam sambutannya kepada 35 peserta kegiatan Bimtek Penyusunan Kisi-Kisi USBN PAI Tingkat SMA/SMK di Bekasi, Rabu (03/10) mengingatkan bahwa Pendidikan Agama Islam (PAI) sesungguhnya aplikasi atau pengembangan dari nilai-nilai Al Quran. Melalui Surat Al Alaq (Iqra`) dari ayat pertama sampai dengan terakhir, Allah SWT sudah mengarahkan manusia agar melek saintifik atau memperhatikan pengetahuan. "Dari perintah membaca (Iqra`) diakhiri dengan perintah bersujud, semuanya mengandung makna saintifik sendiri," ujar Imam.

Lebih lanjut ia menyampaikan beberapa pengalaman di lapangan terkait guru yang sukses. Guru sekarang harus menformat dirinya memiliki skill abad 21. Ada 3 karakter menonjol yang ia cermati untuk menjadi Guru PAI (GPAI) abad 21. Pertama GPAI yang mampu memanfaatkan kesempatan belajar secara kreatif. Kedua GPAI yang kritis, dalam bahasa Al Quran disebut tabayyun. Bukan sekedar vokal atau kritis tapi selalu cek dan mericek informasi yang diterima, ketiga GPAI yang memiliki nilai tambah. Nilai tambah artinya membuat seorang GPAI berbeda dengan lainnya.

Narasumber dalam kegiatan Bimtek Penyusunan Kisi-kisi USBN untuk jenjang SMA/SMK ini adalah Mukhtar, guru SMAN 2 Bogor yang mengarahkan secara teknis penyusunan kisi-kisi soal. Fungsi dari kisi-kisi adalah pedoman dalam penulisan soal atau dalam melakukan perakitan tes. Ada 4 kriteria kompetensi kisi-kisi yang harus diperhatikan yakni urgen, kontinuitas, relevansi dan keterpakaian. Urgen artinya materi dikuasai siswa, kontinuitas berarti materi merupakan pendalaman materi sebelumnya, relevansi materi yang dimaksud diperlukan untuk mempelajari bidang studi lain dan keterpakaian artinya memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Narasumber lain, Amin Haedari Direktur Pasca Sarjana sebuah universitas swasta di Jawa Barat menyatakan bahwa USBN harus menjadi bahan perenungan bersama. "Apakah sebagai instrumen evaluasi atau sekedar kegiatan sekolah?," ujarnya. Amin mengungkapkan bahwa seharusnya USBN bisa menjadi upaya peningkatan mutu atau kualitas PAI bukan hanya mengukur kompetensi. Sudah sejauh mana PAI berjalan agar tampak perubahan-perubahan yang ada.

Dalam sambutannya, Kasubdit PAI SD/SDLB menyinggung bahwa USBN PAI untuk jenjang SMA/SMK lebih khas karena mulai banyak diperkenalkan soal-soal dengan jenis HOTS (Higher Order Thinking Skills), yang menuntut kemampuan analisis dari para peserta didik. HOTS harus dilatih dan banyak diperkenalkan oleh para GPAI, salah satunya dalam penyusunan kisi-kisi soal USBN. (wikan/did) (foto dokumentasi: Yoni Haris)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah