Belitung (Pendis) - Pada saat memberikan sambutan pembukaan Perkemahan ROHIS III di Bumi Perkemahan Juru Seberang Belitung, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan yel-yel di hadapan ribuan peserta Perkemahan.
"Saya minta jawab yal-yel ini. Jika saya katakan Islam jawab Damai. jika saya katakan NKRI jawab Harga Mati. Jika saya katakan ROHIS jawab Menebar Manfaat," pinta Lukman dengan semangat. Menteri Agama juga menjelaskan makna manfaat itu. "ROHIS harus maslahat, bukan masalah," jelas Menag.
Yel-yel yang disampaikan Menteri Agama menjadi yel-yel resmi selama perkemahan berlangsung. Bahkan yel-yel Menag bersama peserta perkemahan yang diunggah di intagram resmi Kemenag RI mencapai lebih dari 20.900-an kali tayang.
Pada salah satu sesi bersama peserta perkemahan, salah satu fasilitator menjelaskan makna maslahat. "Maslahat itu tidak hanya manfaat, jauh di atasnya. Maslahat setidaknya berpijak pada maslahat lima yang diperkenalkan oleh Imam Asy-Syathibi, ilmuan muslim abad pertengahan," jelasnya. Inilah yang akan menjadi landasan menjabarkan misi ROHIS ke depan.
Yel-yel di atas menjadi yel-yel yang diucapkan setiap even yang diselenggarakan tingkat RT dan RW. Mengapa ini dipergunakan? Karena pilihan yel-yel yang menyebutkan ROHIS menginternalisasikan spirit, langkah dan visi ROHIS ke depan. (n15/dod)
Bagikan: