Hari Ini, 4517 Peserta Batch-2 2023 Ikuti UP-UKMPPG, Diantaranya Peserta Difabel

Sabtu, 17 Februari 2024 17:52 WIB
Pendis

Dirjen Pendis saat memantau pelaksanaan UP-UKMPPG

Jakarta (Pendis) - Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, hari ini menggelar Uji Pengetahuan  - Uji Kinerja Mahasiswa  Program Pendidikan Profesi Guru (UP-UKMPPG) binaan Kementerian Agama Sabtu (17/02/2024).

Sebanyak 4517 peserta ini sebagian merupakan Guru Kategori 2 yang menjadi mahasiswa PPG Batch-2 Tahun 2023. Guru Kategori 2 merupakan guru yang memiliki TMT antara tahun 2016 - 2019.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, M. Ali Ramdhani yang turut memantau keberlangsungan UP-UKMPPG ini menyampaikan pelaksanaan ujian  ini menjadi rangkaian upaya untuk melahirkan guru-guru profesional. 

"Guru profesional adalah insan yang memiliki kualifikasi, kompetensi, dedikasi, dan komitmen yang kuat dalam memberikan layanan pendidikan kepada siswa," ujar Ramdhani.

Ramdhani menjelaskan dalam rangka meningkatkan kapasitas guru, salah satu upaya yang dilakukan adalah pelaksanaan PPG. Salah satu tahapan penting dalam PPG adalah pelaksanaan Uji Pengetahuan dan Uji Kinerja Mahasiswa.

"UP- UKMPPG ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat pemahaman pengetahuan, keterampilan, dan perilaku, dan berbagai kompetensi lain dari peserta PPG," ungkapnya.

Dirjen melaporkan secara umum UP-UKM PPG berjalan baik. Menurutnya, UP-UKM PPG juga diikuti oleh 7 guru yang memiliki keterbatasan (difabel). "Sehingga ada beberapa pengawasan khusus bagi para penyandang disabilitas," terang Dhani.

Secara terpisah, Direktur Pendidikan Tinggi Islam (Diktis), Ahmad Zainul Hamdi juga selaku Ketua Panitia Nasional PPG mengatakan, peran pengawas UP sangat penting. Pengawas diharapkan mampu memahami segala kondisi para guru secara manusiawi. 

"Pengawas juga harus mampu memberikan asistensi dan mengayomi terlebih bagi guru disabilitas," sebut pria yang akrab disapa Inung.

Inung berpesan agar semua pihak meneguhkan semangat integritas dan profesionalitas. "Panitia Nasional PPG akan terus berjuang mengutamakan semangat kelulusan UP ini melalui kebijakan strategis," tutupnya.

Inung melaporkan bahwa ujian tersebut bekerja sama dengan tim Puskom UNY yang menjadi Mitra dan penyedia fasilitator, server dan aplikasi proses UP.
"Terima kasih pada tim Puskom UNY yang menjadi Mitra dan penyedia fasilitator, server dan aplikasi proses UP sehingga bisa berjalan tanpa hambatan," ungkapnya.

Ia juga menyebutkan peserta UKMPPG yang berjumlah 4517 peserta ini dengan rincian sbb:
a. Pendaftaran UP Retaker reguler 1192 Org
b. Pendaftaran UP Retaker renim 78 Org
c. Pendaftaran UP Firsttaker (Guru Kategori 2) 3247 Org
Akan tetapi dua orang tidak melakukan daftar ulang karena meninggal dunia.

Adapun tujuh peserta difabel yaitu:
1.    Fitria Rahmawati Utami (Tuna Netra) - Bidang Studi Fikih LPTK UIN Sunan Ampel Surabaya 
2.    Rahman Agus Priyana (Tuna Netra) - Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam LPTK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 
3.    Tanti Enggar Prangesti (Tuna Netra) - Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam LPTK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 
4.    Fika Desta Sandratara (Tuna Netra) - Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam LPTK  UIN Salatiga 
5.    Haryadi (Tuna Daksa) - Bidang Studi Qur'an Hadis LPTK UIN Sunan Ampel Surabaya 
6.    Firmansyah (Tuna Netra) - Bidang Studi Akidah Akhlak LPTK UIN Sunan Gunung Djati Bandung 
7.    Mariyam (Gangguan pada Pendengaran) - Bidang Studi Pendidikan Agama Islam LPTK UIN Sunan Gunung Djati Bandung 

"Khusus untuk tuna netra proses pengawasan didampingi oleh 1 orang pengawas dan 1 orang pedamping yang membacakan soal," jelas Inung.

Proses ujian diawasi oleh 4 LPTK yang berjumlah 230 pengawas dengan rincian sebagai berikut: 
1. 50 pengawas dari UIN Sunan Ampel Surabaya 
2. 80 pengawas dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung
3. 50 pengawas dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 
4. 50 pengawas dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta


Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah