Kemenag Jadikan Kurikulum Cinta Jawaban atas Problem Kemanusiaan

Sabtu, 8 Maret 2025 10:51 WIB
Pendis

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Kamaruddin Amin

Malang (Kemenag) – Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ditjen Pendidikan Islam, menggelar Ramadhan Global Camp di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Jumat (7/3/2025). Acara ini menghadirkan talk show bertema “Kurikulum Cinta” yang melibatkan mahasiswa internasional dari Eropa, Timur Tengah, ASEAN, hingga Amerika.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Kamaruddin Amin, menyampaikan bahwa seluruh makhluk hidup harus saling mencintai karena kehidupan tidak lepas dari ekosistem yang telah diatur oleh Tuhan. Menurutnya, kesuksesan individu tidak bisa dipisahkan dari kontribusi orang lain serta interaksi manusia dengan lingkungan dan sesama.

“Kita tidak bisa mencapai keberhasilan tanpa ekosistem yang mendukung. Ada relasi antara manusia dengan manusia, manusia dengan alam, dan lingkungan sosial yang harus kita jaga,” ujar Kamaruddin.

Kurikulum Cinta pertama kali digagas oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar, sebagai pedoman bagi lembaga pendidikan di bawah Kementerian Agama, khususnya perguruan tinggi keagamaan Islam. Kurikulum ini diharapkan dapat mencetak generasi berbasis cinta kasih.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Sahiron Samsudin, menjelaskan bahwa konsep Kurikulum Cinta tidak hanya didasarkan pada Al-Qur'an dan Hadis, tetapi juga mengkaji teks-teks keagamaan dari berbagai agama yang menekankan cinta kasih sebagai solusi atas berbagai persoalan sosial dunia.

“Pak Menteri melihat berbagai problem sosial seperti kemiskinan, kekerasan, dan konflik yang masih terjadi. Pendidikan menjadi solusi ideal untuk menanamkan nilai-nilai cinta sejak dini hingga ke tingkat perguruan tinggi,” ungkap Sahiron.

Rektor UIN Malang, Zainuddin, menambahkan bahwa Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim harus menjadi contoh dalam menjaga keberagaman dan harmoni antaragama.

“Pluralitas adalah anugerah Tuhan yang harus dijaga. Indonesia kaya akan suku, agama, dan budaya, sehingga penting bagi kita untuk membangun kerja sama yang baik dalam keberagaman,” ujar Zainuddin.

Salah satu mahasiswa asal Libya, Salih Alson Haji, yang tengah menempuh pendidikan S3 di UIN Malang, mengungkapkan kekagumannya terhadap Indonesia yang mampu menjaga kerukunan di tengah keberagaman.

“Indonesia sangat kaya dalam segala aspek, baik budaya, agama, maupun bahasa. Namun yang luar biasa adalah bagaimana masyarakatnya tetap bisa hidup berdampingan dengan damai,” kata Salih.

Acara ini menegaskan pentingnya Kurikulum Cinta dalam menciptakan generasi yang mampu mengedepankan kasih sayang dan harmoni di tengah tantangan global saat ini.


Bagikan:







Pendis
EMIS

GERBANG DATA PENDIDIKAN KEMENTERIAN AGAMA

Pendis
PPG Daljab Kemenag

Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Kemenag RI

Pendis
UM-PTKIN 2025

Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN 2025

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.

Pendis
SIMPATIKA

Portal Layanan SIMPATIKA KEMENAG

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan