Palembang (Pendis) - Konsisten dalam moderasi beragama, berkarya untuk bangsa menjadi tema dalam gelaran Perkemahan Wirakarya Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan (PWN PTK) Tahun 2021 yang berlangsung di Jakabaring Sport City Palembang Sumatera Selatan pada 9 – 14 November 2021.
"Moderasi beragama bukanlah upaya memoderasikan agama, melainkan memoderasi pemahaman, sikap, dan pengamalan kita dalam beragama," demikian disampaikan Saefudin, Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sumatera Selatan saat menyampaikan arahan terkait urgensi moderasi beragama, Jumat(12/11/2021).
Moderasi Beragama adalah cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil, berimbang dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa, terangnya.
Saefuddin menuturkan kebersamaan peserta dalam kegiatan PWNPTK (XV) bagai miniature keberagaman, dimana sikap moderasi beragama sangat diperlukan. tidak boleh ada perbedaan golongan, tingkatan, agama, dan paham, yang ada hanya keinginan untuk mempertahankan keutuhan Indonesia. Semangat ini yang harus kita rawat Bersama.
Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa menjadi suatu urgensi tanamkan pemahaman moderasi beragama pada milenial, harus menjadi suatu kemasifan positif untuk disebarkan di lingkungan masing-masing. Sehingga bisa saling menghargai dan menerima perbedaan. Indikatornya terlihat dengan munculnya komitmen untuk selalu menghargai perbedaan, dan ini harus diimplementasikan, pungkasnya.
Tags:
#PWNPWKXVBagikan: