Kab.Tuban(Pendis)--Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Ahmad Munir membuka kegiatan Pembukaan Giat Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Kelompok Kerja Guru (KKG) MI Kecamatan Bancar & Tambakboyo di MI Darul Ulum Merkawang Tambakboyo, sekaligus memberikan materi Moderasi Beragama, Rabu (20/9/2023) didampingi Kasi Pendidikan Madrasah dan Pengawas Madrasah Juprianto.
Munir mengatakan pihaknya datang untuk memberikan penguatan PPKB guru di Kecamatan Tambakboyo dan Bancar. "Guru di kecamatan Tambakboyo dan Bancar harus punya C, dimana moderasi beragama sudah masuk dalam program Kementerian Agama jangka menengah," ujarnya.
Menurutnya guru tidak boleh memaknai suatu agama pro kanan dan pro kiri. "Tidak boleh bersikap tidak adil dan seimbang," imbuhnya.
Ia melanjutkan ada sembilan kata kunci moderasi beragama; toleransi, komitmen kebangsaan, anti kekerasan, menghargai tradisi, kemaslahatan, adil (gender), keseimbangan, kemanusiaan dan kemajemukan.
Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Tuban Umi Kulsum menyebutkan Peraturan Menteri Agama No. 38 tahun 2018 kaitannya dengan peningkatan kompetensi dan kinerja guru. Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) guru adalah pengembangan kompetensi bagi guru sesuai dengan kebutuhan dan dilaksanakan secara bertahap dan berkelanjutan.
"PKB penting karena dunia pendidikan mengalami disrubsi sangat cepat untuk menghadapi hal tersebut maka harus peka terhadap informasi terbaru, berani menciptakan inovasi baru dan melakukan kolaborasi,," ujarnya.
Umi melanjutkan untuk menghadapi disrupsi tersebut guru juga harus mengubah pola fikir, jangan merasa nyaman dengan keadaan yang ada, mengetahui dan berani menganggung resiko, manfaatkan teknologi, hangan pernah merasa puas dan ciptakan hubungan customer relationship.
Sebagai informasi acara ini dilaksanakan tanggal 20-25 September 2023 dengan jumlah peserta 66 orang, 30 orang dari kecamatan Tambakboyo dan 36 dari Kecamatan Bancar.
Bagikan: