Bangka,(Pendis). Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung dan Sekolah Tinggi Khonghucu Indonesia (STIKIN) Purwokerto mengukuhkan kemitraan strategis mereka dengan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) ini berlangsung di Gedung Rektorat, Ruang Kerja Rektor, Kamis,12/10/2023
Mou bertujuan untuk memperkuat Tri Dharma Perguruan Tinggi, Merdeka Belajar Kampus Merdeka, serta pengembangan dan peningkatan tata kelola, sumber daya, dan inovasi. Kedatangan Ketua STIKIN beserta jajarannya disambut hangat oleh Rektor IAIN SAS Babel Irawan
Irawan selaku Rektor IAIN SAS Babel, juga menyatakan bahwa harapannya agar hubungan antara IAIN SAS Babel dan STIKIN Purwokerto ke depannya dapat terjalin dalam pendidikan, penelitian, pengabdian, visiting lecture, dan sebagainya. Irawan juga berharap agar STIKIN segera beralih status menjadi negeri.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua STIKIN, Suharjono Tan, mengatakan tujuan MoU antara IAIN SAS Babel dan Stikin Purwokerto adalah untuk memperkuat kerja sama antar kampus di Indonesia terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta berbagai bentuk kerja sama lainnya.
MoU ini menjadi tonggak penting dalam memajukan pendidikan tinggi di Indonesia, dengan harapan bahwa kolaborasi antara IAIN SAS Babel dan Stikin Purwokerto akan membawa manfaat yang besar bagi mahasiswa dan perkembangan ilmu pengetahuan.
Pada akhir acara, penandatanganan MoU oleh kedua belah pihak diikuti oleh penyerahan cinderamata sebagai simbol dari komitmen mereka untuk bekerja sama dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Pihak IAIN SAS Babel dihadiri Wakil Rektor I Hatamar, Plt. Kabiro AUAK Amir Hamzah, Ketua LPPM Suparta Sekretaris LPPM Mursyidul Wildan. Sedangkan pihak STIKIN Purwokerto dihadiri Ketua STIKIN Suharjono Tan, Pembantu Ketua 2 Emma Nurmawati, Kaprodi Agama Khonghucu Teddy Hartanto, dan staf STIKIN.(*)
Bagikan: