Batusangkar (Pendis) - Memperingati Hari Santri yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2023, Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar bekerja sama dengan Kanwil Kemenag Sumatera Barat, gelar Kemandirian Pesantren Exspo. Auditorium kampus II (Rabu, 18/10/23)

Kagiatan Kemandirian Pesantren Exspo yang digagas langsung oleh UIN Mahmud Yunus Batusangkar yang melibatkan 14 Pondok Pesantren yang tersebar dilingkup Sumatera Barat.

Ditempat terpisah Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar Prof. Dr. Marjoni Imamora, M.Sc mengucapkan selamat atas terselenggaranya “Kemandirian Pesantren Exspo” dalam rangka hari santri tahun 2023 dengan tema “Jihad Santri Jayakan Negeri” yang telah dilaucing  oleh Menteri Agama RI, Jum’at 6 Oktober 2023 yang lalu.

Prof. Marjoni, menyampaikan Kemandirian Pesantren Expo ini, Dimana akan melibatkan kampus-kampus Islam Negeri, pesantren yang terlibat adalah, ponpes penerima bantuan inkubasi bisnis pesantren tahun 2021-2023, dan mitra bisnis pesantren. Di dalam Kemandirian Pesantren Expo ini akan ada ‘Kopdar Akbar Kemandirian Pesantren’

Kemandirian Pesantren Expo Ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Dr. Sirajul Munir, M.Pd, kegiatan ini menjadi salah satu program Kementerian Agama RI saat ini, Kemandirian Pesantren Expo bermakna pesantren memiliki sumber daya yang kuat dan berkesinambungan dalam menopang pendidikan, dakwah dan keterampilan Ponpes tersebut.

kemenag RI sudah memberikan atensi dalam bentuk bantuan, inkubasi, pelatihan bisnis, pelatihan manajemen keuangan, pemasaran produk hasil Ponpes tersebut, pengelolaan IT dan sumber daya manusia di seluruh Ponpes.“ucap Wakil Rektor III”

Ada 14 Pondok Pesantren yang ikut Kemandirian Pesantren Exspo di UIN Mahmud Yunus Batusangkar, mereka menampilkan unit usaha seperti Agrobisbis, supermarket, tempat wisata, usaha laundry, air isi ulang dan cafe untuk kemandirian dari masing-masing ponpes, “sebut pria asal pasbar Air Bagis”

Pesantren tidak hanya lagi belajar pendidikan, tetapi lebih dari itu, yakni mengajarkan kemandirian terhadap santri/santriwatinya, ini dibuktikan dengan banyaknya pesantren yang serius untuk memajukan perekonomian, baik untuk kelangsungan ponpes bahkan kemandirian santri yang di Ponpes tersebut, untuk melahairkan santri tangguh bermoral berdasarkan nilai-nilai Islam.

Kegiatan Kemandirian Pesantren Exspo yang digelar di UIN Mahmud Yunus Batusangkar juga di sponsori oleh Bank Nagari Syariah Cab. Batusangkar, Bank Syariah Indonesia (BSI) Bank Muamalat, KB Bukopin Syariah Cab. Bukittinggi.

Adapun 14 ponpes yang ikut memperingati Hari Santri yakni, Tahwalib Tanjung Limau, Darul Muttaqim Sariek Sarumpun Batu Taba, Jabal Rahma perwailan dari Kabupaten Tanah Datar, sedangkan dari kota/Kab Solok adalah Darul Tauhid, MTI Paninggahan, Muhammadiyah Saningbakar, Syekh M. Muhsin dan Waratsatul Anbiya’. Dari Kab Sijunjung Raiadhus Sholihih dan Darul Falah, payakumbuh Ibnu Qoyyimd dan dari Kab. Dharmasraya yakni Ponpes Trabiyatul Athfal dan Al-Madinatul Munawarah.

Hadir dalam pembukaan Kemandirian Pesantren Expo, Dekan dan wakil dekan, Direktur, Wakil Direktur Kabbag, dosen dan tendik selingkup UIN Mahmud Yunus Batusangkar, dan dari Kementerian Agama kab. Tanah Datar.