Pekalongan (Pendis) - Dalam rangka memperluas kerja sama internasional dan mendorong peningkatan kualitas akademik perguruan tinggi, Pascasarjana UIN Gus Dur Pekalongan lakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Universitas Mir Chakar Khan Rind, Sibi, Pakistan.

Penandatanganan ini dilakukan pada pada Minggu, 30 Juli 2023 secara virtual di mana pihak Pascasarjana UIN Gus Dur melakukan tanda tangan di Pekalongan dan pihak Universitas Mir Chakar Khan Rind di Sibi Pakistan. Penandatanganan MoU dan MoA ini merupakan bagian dari rangkaian Konferensi Internasional Studi Islam ke-6 Tahun 2023 (The 6th Internasional Conference on Islamic Studies 2023) yang diselenggarakan oleh Pascasarjana UIN Gus Dur di Hotel Dafam Pekalongan.

Penandatangan MoU dan MoA diwakili oleh Prof. Dr. Hj. Susminingsih, M.Ag. (Wakil Direktur Pascasarjana UIN Gus Dur Pekalongan) dan Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi (Director of Islamic Higher Education, MoRA) dengan disaksikan Ketua Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam UIN Gus Dur Pekalongan, Dr. Slamet Untung, M.Ag., dan Ketua Program Studi Magister Ekonomi Syari'ah UIN Gus Dur Pekalongan, Dr. Ali Muhtarom, M.H.I.

Kerja sama antara UIN Gus Dur dengan Universitas Mir Chakar Khan Rind Pakistan berlangsung selama 5 tahun dan menekankan pada pengembangan tri dharma perguruan tinggi yang berorientasi pada keunggulan dan rekognisi perguruan tinggi secara global. Selain itu MoU dan MoA ini menetapkan kerangka kerjasama untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan bersama melalui pertukaran akademik, penelitian serta publikasi kolaboratif dan kegiatan terkait lainnya.

Ditemui dilokasi acara Wakil Direktur Pascasarjana UIN Gus Dur Pekalongan, Prof. Dr. Hj. Susminingsih, M.Ag., menuturkan kerja sama yang dilakukan diharapkan dapat memberikan dampak positif untuk kemajuan bersama, tidak hanya di bidang akademisi namun juga secara institusi. “Ini adalah program tahunan yang berkelanjutan, selain itu Pascasarjana ingin berkontribusi untuk meningkatkan nilai akreditasi baik untuk pascasarjana maupun UIN Gus Dur secara keseluruhan," ujar Prof. Susminingsih.

Menanggapi penandatanganan kerja sama ini, Rektor UIN Gus Dur, Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag., menyatakan dukungan sepenuhnya terhadap kerja sama internasional ini. Kerjasama ini menunjukan bahwa UIN Gus Dur siap menjadi kampus unggul serta berorientasi pada lulusan yang mampu menjawab tantangan global. "Langkah-langkah yang diambil organisasi dalam menjalin hubungan dengan universitas-universitas ternama di luar negeri akan membuka banyak pintu kesempatan bagi mahasiswa kami dan juga memperkuat reputasi universitas kami di tingkat internasional," jelas Prof. Zaenal.