Pekalongan (Pendis) – Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan (FTIK) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) lakukan evaluasi pelaksanaan Program Profesional Guru (PPG) dalam jabatan batch 1. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 9 Oktober 2023 di Hotel Dafam Pekalongan. Hadir dalam kegiatan tersebut pimpinan fakultas, pengelola prodi dan para dosen UIN Gus Dur serta guru pamong yang terlibat dalam perkuliahan batch I tahun 2023.
Dalam sambutannya, Moh. Sugeng Sholehuddin, selaku Dekan FTIK menyampaikan bahwa Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kota Pekalongan yang telah memberikan perhatian yang tinggi kepada sektor pendidikan. Salah satunya adalah adanya program peningkatan kualifikasi guru melalui pembiayaan untuk mengikuti pendidikan profesi guru.
Dalam kesempatan tersebut, Sugeng juga memaparkan prestasi yang telah diraih oleh prodi dalam pelaksanaan UKM PPG yang telah dilaksanakan sebulan sebelumnya. Diantaranya adalah peringkat ke-4 tingkat kelulusan firsttaker dan retaker dari PTKIN penyelenggara PPG dengan tingkat kelulusan 89,78 %; peringkat ke-8 tingkat kelulusan firsttaker dan retaker dari PTKIN & PTU penyelenggara PPG dengan tingkat kelulusan 89,78 %; dan peringkat ke-10 tingkat kelulusan firsttaker dari PTKIN & PTU penyelenggara PPG mapel keagamaan dengan tingkat kelulusan 90,57 %.
Sugeng berharap peran dari Dinas Pendidikan dalam mengawal peningkatan kualitas guru. “Kami mengharapkan agar Dinas Pendidikan tetap mengawal peningkatan kualitas guru di kota Pekalongan setelah mereka menjalani pendidikan di LPTK UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan,” tutur Sugeng.
Sementara itu, Ahmad Husni, Kabid PTK Dinas Pendidikan kota Pekalongan menyampaikan beberapa hal terkait Kebijakan Peningkatan Kualitas Guru. Menurutnya faktor kunci kualitas guru terletak pada peningkatan kesejahteraan dan kapasitas. Untuk pertama dilakukan dengan pemberian tunjangan profesi guru, jasa kinerja dan harlindung. Sedangkan yang kedua dilakukan dengan peningkatan kualifikasi, kompetensi pedagogik, profesional dan sosial guru.
“Salah satu upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Pekalongan dalam rangka meningkatkan kualitas guru adalah pembiayaan para guru PAI untuk mengikuti pendidikan di prodi Pendidikan Profesi Guru di LPTK UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan dengan skema pembiayaan APBD,” ungkap Husni.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan evaluasi pelaksanaan perkuliahan dari pendalaman materi sampai uji pengetahuan. Evaluasi dipandu oleh Kaprodi PPG, Abdul Basith dan Sekprodi PPG, Putri Rahadian Dyah Kusumawati.
Bagikan: