Pekalongan (Pendis) – Dorong mahasiswa miliki mental pengusaha, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) UIN Gus Dur Pekalongan inisiasi program sekolah entrepreneur bagi mahasiswa FUAD. Program yang berlangsung selama tiga bulan ini (3 Maret s/d 3 Mei 2023) diikuti oleh 10 mahasiswa FUAD.
Kesepuluh mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa aktif FUAD yang sebelumnya mengikuti tahapan seleksi dan berhasil mendapatkan poin tertinggi dari keseluruhan proses seleksi. Program ini dilaksanakan setiap akhir pekan (Sabtu dan Ahad) yang dalam pelaksanaannya bekerjasama dengan KADIN Kabupaten Pekalongan dan Kampus Do’a.
Wakil Dekan III FUAD Dr. H. Muhandis Azzuri, Lc., M.A., menyebut Program Sekolah Entrepreuner dilaksanakan dengan tujuan membentuk jiwa entrepreneur dan membangun mental pengusaha mahasiswa. Diharapkan pasca program ini, 10 mahasiswa yang sebelumnya telah memiliki masing-masing unit usaha dapat mengembangkan bisnisnya menjadi lebih besar dan sukses.
Muhandis melanjutkan, Program Sekolah Entrepreuner dilakukan sebagai upaya merealisasikan Rencana Strategis FUAD tahun 2020-2024 terkait bidang kemahasiswaan dan alumni. Dalam hal ini, terdapat lima strategi pengembangan FUAD yaitu pertama, pembentukan jiwa entrepreneur bagi mahasiswa dan lulusan yang terintegrasi softskill dalam proses pembelajaran. Kedua, penataan organisasi dan manajemen usaha komersial fuad seperti koperasi fakultas.
Ketiga, menyusun perencanaan karir baik bagi mahasiswa dan alumni. Keempat, mengembangkan usaha-usaha yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yang berkemampuan dan berperilaku techno-entrepreneur dan terakhir atau yang kelima, membuat inkubasi-inkubasi bisnis bagi setiap prodi yang ada di FUAD untuk menyongsong perubahan kampus UIN Gus Dur menjadi Badan Layanan Umum.
Bagikan: