Banda Aceh (Pendis) --- Sebanyak 60 orang tenaga kependidikan UIN Ar-Raniry Banda Aceh dilatih dan dibekali tentang penyusunan dan pengembangan Standar Operasional Prosedur (SOP). Kegiatan tersebut berlangsung selama 2 (hari), mulai tanggal 23-24 Mei 2023 di ruang meeting Rektor Lt. 2 Biro Rektor kampus tersebut.
Workshop yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Ar-Raniry Banda Aceh menghadirkan narasumber tunggal Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu LPM UIN Ar-Raniry Banda Aceh Drs Khatib A Latief MLIS.
Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu LPM UIN Ar-Raniry Banda Aceh Khatib A Latief menjelaskan bahwa SOP merupakan suatu instrumen pengaturan mekanisme kerja yang sangat penting. Dengan adanya SOP, maka kepastian tata kerja dan tindakan akan lebih sistematis dan terukur.
Workshop ini, kata Khatib digelar sebagai upaya memahami mekanisme dan prosedur penyusunan SOP yang standar berdasarkan KMA 168 tahun 2010 lingkungan UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
"Workshop pengembangan SOP merupakan lanjutan dari Pelatihan Penyusunan SOP yang penah dilaksanakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Ar-Raniry Banda Aceh pada 13 – 16 Juni 2022," kata Khatib disela-sela kegiatan berlangsung, Rabu (24/5).
Workshop dilakukan secara offline dan berlangsung dua gelombang. Setiap gelombang berlangsung satu hari di mana satu gelombang hanya diikuti 30 orang sehingga total peserta dua gelombang adalah 60 orang.
"Output dari Workshop Pengembangan SOP ini adalah memahami mekanisme dan prosedur penyusunan SOP yang standar dengan harapan minimal empat SOP pada masing-masing unit kerja yang sudah disusun selesai distandarisasi," ujar Khatib. []
Tags:
uinarraniryBagikan: