Bandung (Pendis) - Dekan Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Fauzan Ali Rasyid menjadi Keynote Speaker dalam Pengukuhan Duta Sadar Hukum di Aula Kantor Kecamatan Arjasari, Rabu (9/8/2023).
Dekan FSH, Fauzan menjelaskan kegiatan ini merupakan terobosan baru dari Kelompok KKN 25 Tematik Sadar Hukum yang berkolaborasi dengan Biro Hukum dan HAM Provinsi Jawa Barat dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat. Dengan mengangkat tema Membangun Peran generasi Muda dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum.
Kita ketahui secara bersama salah satu bentuk kerjasama antara FSH, Biro Hukum Pemprov dan Kemenkumham Jabar adalah membangun budaya hukum di masyarakat. Caranya dengan melakukan pembentukan dan pembinaan Desa atau Kelurahan Sadar Hukum.
Tujuannya untuk memberikan penyebarluasan informasi hukum dan pemahaman terhadap norma hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, guna mewujudkan kesadaran hukum masyarakat, sehingga tercipta budaya hukum dalam kehidupan bermasyarakat.
Fauzan menegaskan “Hakikat manusia itu ingin tertib, ingin teratur. Sehingga hukum baru akan dipaksakan berlaku bagi org yang tidak mau tertib dan teratur. Hukum adalah untuk memanusiakan manusia. Hukum adalah untuk mendamaikan. Dan anak-anak muda lah yang akan menghadapi suasana yang berbeda, sehingga sasaran kegiatan ini sangat cocok dan sudah sesuai dengan melibatkan para pelajar,” tegasnya.
KKN Tematik Desa Sadar Hukum yang hari ini diselenggarakan menjadi kekhasan mahasiswa, mahasiswi Fakultas Syariah dan Hukum, sehingga penyelenggaraanya akan diperluas lagi.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini terlahir duta-duta sadar hukum. Alhamdulillah mahasiswa KKN dari FSH ini berhasil memilih pelajar di SMA Kecamatan Arjasari sebagai Duta Sadar Hukum,” jelasnya.
Program ini terselenggara sebagai tindak lanjut kerjasama dengan Biro Hukum Pemprov Jawa Barat yang pada kesempatan kali ini hadir juga sebagai narasumber dalam kegiatan penyuluhan hukum. Yaitu Zaki Fauzi Ridwan, Kepala Subbidang Penyuluhan, Bantuan Hukum dan Jaringan Dokumentasi Informasi Hukum, Dewi Martiningsih, Biro Hukum dan HAM Pemprov Jabar.
Rike Patmanasari, moderator menuturkan peserta yang mengikuti kegiatan pengukuhan adalah siswa, siswi dari SMA/SMK/MA se-Kecamatan Arjasari didampingi oleh para Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
“Tujuan dibentuknya Duta Sadar Hukum antara lain untuk meningkatkan pemahaman pelajar agar tertib hukum, sekaligus agar mereka bisa mengajak warga untuk taat hukum sebagai tindak lanjut dan keberlanjutan program pendampingan desa sadar hukum oleh mahasiswa KKN,” ujarnya.
Wakil Dekan I FSH, Syahrul Anwar, Wakil Dekan II, Ateng Ruhendi, Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Dian Rachmat Gumelar, ikut menghadiri acara Pengukuhan Duta Sadar Hukum Kecamatan Arjasari tahun 2023.
Bagikan: