Salatiga (Pendis) - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menyerahkan 54 kambing untuk para guru ngaji di Kabupaten Temanggung. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan UIN Salatiga, Saerozi dalam sambutannya mengatakan kegiatan itu dilakukan sebagai pengejawantahan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Sebagai salah satu lembaga perguruan tinggi, IAIN Salatiga yang pada 8 Juni lalu sudah resmi beralih status menjadi UIN, wajib melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Penyerahan ini adalah salah satu bentuk pengabdian kami pada masyarakat,” ungkap Saerozi di Temanggung, Senin (27/6/2022).
Saerozi menilai, sebagai lembaga pendidikan, UIN Salatiga tidak hanya berkewajiban untuk melaksanakan fungsi pendidikan dan penelitian serta pengembangan, tetapi juga fungsi untuk mengabdi pada masyarakat.
“Kami harap apa yang kami lakukan ini sedikit banyak dapat berdampak pada kesejahteraan para guru ngaji. Kami yakin, dengan bertambahnya kesejahteraan para guru dapat meningkatkan kinerja dalam mengajar,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Wakil Rektor I UIN Salatiga menjelaskan UIN Salatiga berkomitmen untuk mengembangkan daerah sekitar, termasuk Temanggung.
“UIN Salatiga akan membuka lebih banyak program studi, tidak hanya program studi di ranah sosial dan humaniora. Selanjutnya juga akan dibuka program studi sains dan teknologi, seni, dan sebagainya,” jelasnya.
“Dengan adanya berbagai program studi yang tersedia, UIN Salatiga siap menampung putra-putri terbaik dari Temanggung,” lanjutnya.
Bupati Temanggung, Muhammad Al Khandziq menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh UIN Salatiga. Menurutnya, bantuan ini adalah bentuk nyata apresiasi UIN Salatiga terhadap kesejahteraan guru ngaji.
“Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh UIN Salatiga. Bantuan ini adalah bentuk nyata apresiasi yang diberikan perguruan tinggi, dalam hal ini UIN Salatiga terhadap kesejahteraan guru ngaji.”
Khandziq berharap bantuan tersebut dapat membawa manfaat bagi masyarakat khususnya para guru ngaji. “Ada ribuan guru ngaji yang ada di Kabupaten Temanggung. Dengan adanya bantuan ternak dari UIN ini, saya yakin guru ngaji akan semakin berdaya secara ekonomi,” katanya.
Pada akhir sambutannya, Al Khandziq menambahkan upaya UIN Salatiga untuk memberdayakan guru ngaji itu sejalan dengan programnya. Kabupaten Temanggung sedang mengembangkan peternakan rumah tangga dan pertanian di pekarangan. Langkah tersebut diambil agar penduduk semakin mandiri.
“Adanya bantuan hewan ternak dari UIN Salatiga ini akan mendorong berjalannya program tersebut,” pungkasnya.
Bagikan: