Jembrana (Pendis) - Achmad Dhani Fauzi, siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Jembrana menambah deretan juara setelah berhasil membawa medali emas sebagai Juara 1 dalam Physics Competition (Photon) pada Minggu (19/11/2023).

Physics Competition (Photon) adalah kompetisi nasional dalam bidang Fisika untuk pelajar SMP dan SMA tingkat nasional, yang diselenggarakan oleh Jurusan Fisika Universitas Negeri Surabaya pada setiap tahunnya.

Ada empat tahapan dalam pelaksanaan lomba ini, yakni penyisihan, semi final, final, dan grand final. Untuk penyisihan berlangsung secara virtual tetapi untuk semi final, final dan grand final dilaksanakan secara offline di kampus Universitas Negeri Surabaya gedung C3 Jurusan Fisika. 

Dhani, panggilan akrabnya, menyampaikan tahapan paling menegangkan adalah grand final. Dia harus menjelaskan fenomena fisika yang telah disiapkan panitia lewat teleconference. Siswa berkaca mata ini diminta menganalisa apakah ilmu fisika pernah diterapkan dalam kehidupan pada masa prasejarah. 

“Saya tahu konsep dan hukum fisikanya, jadi saya tidak kesulitan dalam menyampaikannya, contohnya manusia pada masa prasejarah secara tidak langsung menerapkan ilmu Fisika dari unsur unsur alam yang meliputi api, air, dan tanah,” ujar Dhani bersemangat.

Keberhasilannya meraih Juara 1 tak membuat Dhani lekas puas diri. Dia mengaku akan terus menantang dirinya dengan mengikuti berbagai kompetisi lainnya. “Saya ingin lebih baik dari prestasi ini. Itu yang membuat saya termotivasi berlomba lagi,” pungkas Dhani.

Kepala MAN 1 Jembrana, Agus Subagya mengaku bangga dengan prestasi Dhani karena ini adalah even nasional yang tidak hanya diikuti oleh siswa madrasah. “Semoga kemenangan Dhani menjadi motivasi siswa lain, terutama tim Kampiun bidang Fisika, untuk terus semangat ukir prestasi baik di kancah provinsi, nasional, bahkan internasional,” harap Agus. 

(fjr)