Persiapan penilaian Zona Integritas (ZI) kepada satuan kerja (Satker) madrasah di wilayah Kota Batam
Batam (Kemenag) --- Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Arskal Salim, memimpin persiapan penilaian Zona Integritas (ZI) kepada satuan kerja (Satker) madrasah di wilayah Kota Batam. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam upaya Ditjen Pendidikan Islam untuk mencapai target pelaksanaan ZI di tengah efisiensi anggaran.
"Pelaksanaan ZI ini menjadi sangat penting dan harus dilaksanakan meskipun di tengah efisiensi anggaran. Ini menunjukkan bahwa program ZI merupakan bagian dari kinerja Ditjen Pendis dalam mencapai target yang telah ditetapkan," ujar Arskal Salim dalam sambutannya.
Dalam kesempatan ini, Arskal Salim memastikan bahwa setiap Satker madrasah di Kota Batam telah melakukan persiapan yang matang agar dapat mengikuti penilaian ZI sesuai dengan timeline yang telah ditentukan. Proses penilaian ZI ini dilakukan dalam tiga tahap, yakni tahap pertama oleh Tim Pendis dari OKH, tahap kedua oleh Tim Penilai Internal dari Inspektorat, dan tahap akhir oleh Tim dari Kementerian PAN-RB.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Zulkarnain, menyambut baik dan mengapresiasi seluruh satker yang akan dinilai oleh Tim Pendahuluan dari OKH Pendis. Beliau menegaskan bahwa ini merupakan langkah awal untuk masuk ke tahap selanjutnya dan berharap satker di Kota Batam, seperti MAN 1 Kota Batam, MTsN 1, dan MTsN 2, dapat masuk ke dalam nominasi ZI dengan meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) bahkan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
"Kami berharap satker di Kota Batam, seperti MAN 1 Kota Batam, MTsN 1, dan MTsN 2, bisa masuk ke dalam nominasi ZI dengan meraih predikat WBK bahkan WBBM," ujar Zulkarnain.
Sebelumnya, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Batam telah melaksanakan penilaian pendahuluan ZI oleh Tim Penilai Pendahuluan dari Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. Dalam penilaian tersebut, MAN Batam dinyatakan memenuhi syarat dan diharapkan dapat meningkatkan kompetensi serta memperbaiki beberapa hal yang perlu ditingkatkan menjelang penilaian internal.
“Dengan langkah-langkah ini, diharapkan madrasah di Kota Batam dapat mewujudkan Zona Integritas yang efektif dan efisien, serta memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat,” pungkas Zulkarnain.
Turut mendampingi dalam kegiatan ini antara lain Kepala MAN 1 Kota Batam, H. Rudi Hartono, S.Ag., M.M., Kepala MAN Insan Cendekia (IC) Batam, Dr. M. Kamal, S.Ag., M.Pd., serta Ketua Tim OKH Sesditjen Pendis.
Dengan adanya persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pelaksanaan Zona Integritas di madrasah Kota Batam dapat berjalan lancar dan mencapai hasil yang maksimal.
Bagikan: