Salatiga (Pendis) - Kemajuan teknologi yang berkembang dimasa sekarang tidak dapat lagi dielakan. Semua kebutuhan dapat dilakukan dengan satu teknologi. Sekilas dasar tersebut sebagai acuan bagian kepegawaian IAIN Salatiga untuk berusaha membuat satu sistem aplikasi penunjang bagi pegawai negeri sipil. Sistem aplikasi tersebut dilaunching dengan nama Simtem Informasi Manajemen Pegawai IAIN Salatiga (SIMPIS) oleh Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI, Drs. H. Ahmadi, MM, Kamis (24/08).
Rektor IAIN Salatiga Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd. dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada tim kepegawaian. Dengan kemajuan teknologi yang pesat, membuat tim kepegawaian juga tidak mau tertinggal dengan bukti terwujudnya SIMPIS. "Sistem ini sudah lengkap, karena data-data kepegawaian semua sudah berbentuk digital dan para pegawai tidak perlu khawatir dengan data-data kepegawaiannya," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Kepegawaian Kementerian Agama, Drs. H. Ahmadi, M.Ag, hadir ke IAIN Salatiga dalam rangka sosialisasi Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017, sekaligus melaunching SIMPIS secara resmi. Ahmadi sangat mengapresiasi dengan terwujudnya Sistem Informasi Manajemen Pegawai IAIN Salatiga (SIMPIS) ini.
Dengan adanya SIMPIS ini harapannya sistem tersebut dapat terintergrasi dengan SIMPEG milik Kementerian Agama RI. "Saya kira apapun yang akan kita lakukan nanti, harapannya dapat mempermudah aparatur negara, yakni para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam menunjang kepegawaiannya," ujar Ahmadi. "Karena terdapat tiga hal terkait pelayanan aparatur Negara; pertama Adil, Wajar, dan terakhir Tanpa Perbedaan," lanjutnya.
Kemudian dalam sosisalisasi Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS), Kepala Biro Kepegawaian mengatakan tentunya banyak penyesuaian dan revisi dalam penerapan di lapangan. Ia juga menambahkan, dengan adanya sosialisasi ini diharapkan para PNS dapat memahami serta memberikan masukan sebagai acuan dalam revisi PP tersebut. "PP ini sudah digodog dan masih banyak yan belum sesuai di lapangan, harapannya di akhir tahun, PP tersebut sudah rampung dan langsung dapat diterapkan," pungkasnya. (humas IAIN Salatiga/dod)
Bagikan: