3 Dosen IAIN Sultan Amai Gorontalo Jadi Panelis AICIS 2023

3 Dosen IAIN Sultan Amai Gorontalo Jadi Panelis AICIS 2023

Surabaya (Pendis) – Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2023 sedang berlangsung tanggal 02 – 05 Mei 2023 di Sport Center Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya.

Perhelatan yang digelar Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia ini, mengusung tema Recontextualizing Fiqh for Equal Humanity and Sustainable Peace.

Forum AICIS ke-22 ini, menampilkan 180 paper pilihan yang terbagi menjadi 48 kelas paralel. Forum ini, selain diikuti para ahli fikih dari kalangan pesantren juga menghadirkan cendekiawan muslim internasional.

Tak hanya itu, pada Konferensi Internasional Tahunan Studi Islam ini, tiga dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo terpilih sebagai peserta invited dan open panel, setelah melalui proses yang sangat ketat, selanjutnya mereka mempresentasikan karya ilmiahnya sebagai panelis. 

Adapun para panelis ini yaitu Dr. Momy Hunowu, M.Si. dan Hatim Badu Pakuna, M.Si. yang mengangkat tema Rebuilding Gender equality with Adat Bersendi Syara’; Practices, Implication and Chalenges. Sementara Dr. H. Adnan, M.Ag., tema yang diangkat adalah Dynamic Interraction between Fiqh and Public Policy Repositioning the Philosophy of Adat Bersendi Syara’, Syara’ Bersendi Kitabullah in Gorontalo’s Smart City.

Salah satu dari panelis, Dr. Momy Hunowu, M.Si., kepada tim Humas IAIN Sultan Amai Gorontalo membeberkan alasannya dalam memilih tema ini, bahwa masyarakat Gorontalo sudah mempraktekkan kesetaraan gender sebelum dan sesudah Islam masuk.

“Ternyata para pendahulu kita sangat champion. Sejarah menunjukkan bahwa masyarakat Gorontalo sudah mempraktekkan kesetaraan gender sebelum dan sesudah Islam masuk. Deretan pemimpin perempuan pada masa kerajaan memimpin selama 129 tahun,” bebernya.

Forum AICIS ke-22 ini dibuka secara resmi oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Selasa (02/05/2023). Turut hadir, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Muhammad Ali Ramdhani dan para Rektor PTKI se-Indonesia serta sejumlah speaker dan keynote speaker bereputasi dari dalam maupun luar negeri. (Hms/YN)