Kakankemenag Tuban Ahmad Munir sedang memberikan arahan kepada guru MGMP

Kakankemenag Tuban Ahmad Munir sedang memberikan arahan kepada guru MGMP

Kab.Tuban(Pendis)--Karena dunia pendidikan mengalami perkembangan dan reduksi dengan begitu cepat. Makanya kompetensi guru harus di update. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Ahmad Munir saat membuka Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) MTs KKM Tuban di MTsN 1 Tuban, Senin (4/9/2023).

"Bidang mapel apapun mapelnya harus terintegrasi dengan ilmu agama," jelasnya.
Apalagi pihaknya sudah mengusung manajemen berbasis digital. "Semua kebutuhan madrasah ada disana, keilmuan pendidik harus terus diasah untuk meningkatkan kompetensinya yang bernilai manfaat untuk siswa," lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut pria tegas asal kota Ledre ini memberikan materi Moderasi Beragama.
"Moderasi beragama bagi pendidik sangat diperlukan sebagai solusi, agar dapat menjadi kunci penting untuk menciptakan kehidupan keagamaan yang rukun, harmoni, damai, serta keseimbangan, baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, bermasyarakat, bernegara maupun kehidupan beragama yang harus ditanamkan pada peserta didik sejak dini," paparnya.

Ia melanjutkan jika ada guru yang kompetensi sosialnya rendah bisa dipastikan kompetensi moderasi beragamanya juga rendah.
"Siapkan generasi yang berkualitas, yang tidak hanya pinter tapi harus bener," tandasnya. 

Mewakili Ketua KKM MTsN 1 Tuban Zainul Wahid menjelaskan kegiatan ini sangat penting untuk mengupdate ilmu guru untuk dinamika pendidikan. "Kegiatan ini diikuti oleh 104 orang guru mapel, ada mapel Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Matematika serta Kepala MTs se wilayah KKMTs Tuban yang berjumlah 104 lembaga," bebernya.
Kegiatan ini diberikan materi oleh Fasda KKM Siti Kaspiatun, 
Fasda Matematika Sadig dan Fasda B Inggris Zainul Aris. (Lai)