Jakarta (Pendis) - Geliat riset dan menulis di madrasah kini semakin terasa. Hal ini paling tidak dapat dilihat dari keterlibatan siswa-siswi madrasah pada even-even riset dan kepenulisan tingkat nasional, baik dari sisi kualitasnya maupun kuantitasnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Dr. A. Umar, MA, setelah mendapatkan informasi 33 siswa-siswi madrasah terpilih sebagai finalis Olimpiade Halal 2017.

Olimpiade Halal 2017 merupakan salah satu program HaLO (Halal Learning Online) LPPOM MUI. Babak peyisihan program ini telah dilakukan sejak tanggal 25 Juli-6 September 2017 di 21 provinsi dan di 6 negara (Malaysia, Singapura, Vietnam, Jepang dan Saudi Arabia). Jumlah pendaftarnya adalah 13.524 peserta.

"Meskipun siswa-siswi tersebut masih finalis dalam Olimpiade Halal ini, namun informasi ini menjadi penting bagi kita dan masyarakat umum, sebagai bukti bahwa siswa-siswi madrasah mampu bersaing, mampu berkompetisi, tidak hanya dengan siswa-siswi senegara, tetapi juga siswa-siswi dari negara lain," tutur A. Umar.

A. Umar juga menambahkan bahwa keterlibatan siswa-siswi madrasah di ajang olimpiade atau kompetisi bisa menjadi salah satu indikator tingkat keberhasilan pendidikan madrasah kita. "Bisa dipastikan apabila siswa-siswi sebuah madrasah sering mengikuti kompetisi dan olimpiade, maka madrasah tersebut memiliki kualitas pendidikan yang baik," ujang A. Umar.

Dalam Olimpiade Halal 2017 ini, yang terpilih sebagai finalis hanyalah 100 peserta. Para finalis ini diseleksi oleh Dewan Juri Olimpiade Halal 2017 pada hari Jumat, 8 September 2017. Keseratus finalis ini akan diuji secara online melalui program H@LO LPPOM MUI tanggal 25 September 2017 pukul 10.00 WIB. Para finalis juga diminta untuk menulis sebuah artikel dengan tema "Loyalitas pada Produk Halal" yang harus diunggah di laman program H@LO LPPOM.

Para siswa-siswi madrasah yang terpilih sebagai finalis Olimpiade Halal 2017 adalah :
1. Andi Fadhil Atsar (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
2. Siska Widiawati (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
3. Susanti Fitriah Ramadhan (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
4. M. Rizki Zulfikar (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
5. Anggi Aprilia (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
6. Dhea Nisa Fadhillah (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
7. M. Aldin Hanafi A.G. (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
8. Ai Siti Syarifah (MA Ummul Quro Al-Islami Bogor)
9. Siti Rodiah (MA Islam Fathan Mubina Bogor)
10. Fitrotul Millah (MA Matholi`ul Anwar Jatim
11. Muhammad Royyan Faqih Azhary (MA Matholi`ul Anwar Jatim)
12. Yasfi Muyasaroh (MAN 12 Jakarta)
13. Junaedi (MAN 1 Kota Serang)
14. Ibnu Laksana Aulia Ramdani (MAN 2 Kota Serang)
15. Rifqi Amrullah Fatah (MA Salafiyah Jateng)
16. Fitria Barik Lana (MA NU Banat Kudus, Jateng)
17. Nada Anisy (MA USB Batam)
18. Hanif Fuady (MAN Insan Cendekia Batam)
19. Fitrien Rahmi Putri (MAN Insan Cendekia Kota Batam)
20. Desi Musfiroh (MAN Insan Cendekia Jambi)
21. Robiatul Adawiyah (MAN Insan Cendekia Jambi)
22. Muhammad Fauzan Zulfayot (MAN 1 Jembrana Bali)
23. Sania Maudina Akbar (MAN 1 Jembrana Bali)
24. Dina Mawaddah (MAN Karangasem Bali)
25. Nafilah Noh (MAN Model 1 Manado)
26. Adelina Misilu (MAN Model 1 Manado)
27. Siti Farah Mufidah (MAN Insan Cendekia Tanah Laut, Kalsel)
28. Nurhayati Amanda Lubis (MAN Insan Cendekia Tanah Laut, Kalsel)
29. Juang Wahyu Rinaldi Abas (MAN 1 Kota Gorontalo)
30. Anjeli Masyhar Fardhillah (MAN Insan Cendekia Gorontalo)
31. Fitri Cynthia Haeny (MAN Lubuk Alung Sumatera Barat)
32. Rahmad Hadi Simanullang (MAN 2 Model Padangsidimpuan)
33. Dinda Pratiwi (MAN 2 Model Padangsidimpuan)
(Hamam/dod)