Surakarta (Pendis) - Direktorat Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren (PD Pontren) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama meninjau sejumlah venue yang akan digunakan untuk pagelaran Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional (Pospenas) IX yang berlangsung di Kota Surakarta, Jawa Tengah pada 23-27 November mendatang.
Peninjauan dilakukan langsung oleh Direktorat Pendidikan Pondok Pesantren (PD Pontren) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI bersama tuan rumah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemkot Surakarta serta Kabid PD Pontren dari Kawil Kemenag Provinsi di seluruh Indonesia, Kamis (29/9/2022).
Direktur PD Pontren, Waryono, mengharapkan Kota Surakarta akan menjadi tuan rumah yang baik, dengan memberikan pelayanan yang sempurna kepada seluruh kontingen yang hadir.
Ia juga meminta kepada Panitia Kerja Tetap Nasional (Panjatapnas) belajar dari penyelenggaraan Pospenas yang lalu, sehingga dapat memperbaiki segala kekurangan dan tidak mengulangi kesalahan sebelumnya.
"Jadi coba dipetaka permasalahan yang sering terjadi di Pospenas sebelumnya agar tidak terulang lagi," jelasnya.
Kepala Subdirektorat Pendidikan Madrasah Diniyah dan Takmiliyah, Siti Sakdiyah, mengatakan bahwa peninjauan ini dilakukan untuk melihat kesiapan pihak tuan rumah dalam menyediakan sarana dan prasarana yang nanti akan digunakan.
Selain itu, keterlibatan para Kepala Bidang PD Pontren dari Kanwil Kemanag Provinsi di seluruh Indonesia dalam peninjauan ini bertujuan untuk memperjelas lokasi venue-venue yang nanti akan digunakan serta bisa lebih awal membooking akomodasi yang diperlukan oleh kontingen masing- masing provinsi.
Adapun venue yang hari ini ditinjau mulai dari Stadion Manahan, Gor Universitas Sebelas Maret (UNS), Pendhapi Gede, Dinas Kesehatan Kota, Bale Tawangraja, Aula Boarding MAN 2 Surakarta hingga Loji Gandrung.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Kota Surakarta, Hendro Pramono, mengaku pihaknya sudah mempersiapkan berbagai fasilitas yang nanti akan digunakan pada perhelatan Pospenas, baik dari venue, pengingapan, transportasi serta sarana dan prasarana pendukung lainnya.
"Berdasarkan arahan Wali Kota, kami selaku tuan rumah sudah menyiapkan semaksimal mungkin venue venue yang nantinya akan dipakai, jadi kita tetap semaksimal mungkin menyiapkan Pospenas ini agar berjalan dengan sukses," pungkasnya.
Adapun Pospenas IX ini akan menggunakan Stadion Manahan sebagai titik utama saat pembukaan dan penutupan nanti. "Untuk pembukaan dan penutupan akan dihelat di stadion manahan yang mampu menampung 20.000 orang, belum di bagian luarnya," sambung Hendro.
Untuk itu, ia meminta kepada kontingen seluruh provinsi agar dapat mengirim perserta semaksimal mungkin pada setiap ajang yang diikutkan pada Pospenas tahun ini.
Bagikan: