Sesditjen Pendis : Pendidikan al Quran Harus Terstandar

Kamis, 20 April 2017 12:47 WIB
Pendis

Sesditjen Pendis : Pendidikan al Quran Harus Terstandar

Bogor (Pendis) - Pendidikan al Qur`an sangat urgen dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, oleh karena itu Sub Direktorat (Subdit) Pendidikan al Qur`an Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kementerian Agama (Kemenag RI) harus dikelola dengan baik. "Pendidikan al Qur`an yang digawangi oleh Kemenag RI harus terstandarisasi dalam hal pengajarannya agar tidak over lapping pada penjenjangan pada sekolah baik formal maupun non formalnya; MI/SD, MTs/SMP, MA/SMU maupun di perguruan tinggi umumnya," ucap Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Sesditjen Pendis), Moh. Isom Yusqi, di Bogor-Jawa Barat beberapa waktu yang lalu (11/04/2017).

Di hadapan para sejumlah pimpinan/pengasuh pesantrn tahfidz se-Nusantara dan Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan al Qur`an kabupaten/kota se-Jawa Barat, pakar ilmu Hadis IAIN Ternate ini mengatakan bahwa terkait dengan program di Subdit Pendikan al Qur`an haruslah inovatif dan kreatif. "Dalam hal pendidikan di Taman Pendidikan al Qur`an (TPQ) misalnya, kurikulum sebagai pijakan/guidence pembelajarannya harus bagus sehingga manfaatnya bagi asatidz dan khususnya bagi para santri bisa dirasakan," kata guru besar IAIN Ternate ini.

Terkait dengan fenomena tahfidz al Qur`an yang lagi marak di tanah air, mantan Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum pada Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren ini menginstruksikan agar dibuat kurikulum pembelajarannya sekaligus manajemen pengelolaannya. "Kurikulum tahfidz al Qur`an masih "terserah" pada pengasuh pesantren. Kurikulum tahfidz pada se-level madrasah formal misalnya, khatam bil ghoib, juz 30 ketika selesai Ibtidaiyah. Tsanawiyah ditambah 2 juz; juz 29 dan 28. Dan setelah aliyah ditambah juz 27, 26 dan 25 plus hafalan surat-surat penting. Jadi setelah selesai aliyah sudah dapat hafal 5 juz," ujar Isom yang pernah nyantri di pesantren salafiyah di Malang-Jawa Timur.

Menanggapi metode pembelajaran membaca al Qur`an juga banyak ragamnya di Indonesia dihadapan peserta Rapat Koordinasi Pendidikan al Qur`an, Sesditjen memerintahkan Subdit Pendidikan al Qur`an untuk mengumpulkannya sebagai referensi. "Himpun seluruh model pembelajaran al Qur`an misalnya Qiraati, Iqra, dann lain-lain sebagai ensiklopedi khazanah intelektual hasil inovasi dan kreatifitas para ulama, asatidz dan kyai kita dalam hal pembelajaran al Qur`an di tanah air yang tiada bandingnya di dunia. Di Timur Tengah dan Saudi Arabia saja tidak ditemukan aneka pembelajaran baca al Qur`an," cetus Isom Yusqi.

Terhadap positioning pendidikan al Qur`an untuk Pendidikan Agama Islam (PAI) pada sekolah formal TK/PAUD, SD, SMP dan SMU, hingga Perguruan Tinggi Umum (PTU), Sesditjen Pendis meminta kepada Kasubdit Pendidikan al Qur`an, Irhas Shobirin beserta seluruh jajarannya untuk dibuat juga standarisasinya. "TK/PAUD misalnya minimal bisa baca al Qur`an, makhorijul huruf dan tajwid-nya sedikit sedikit. Kemudian ketika SD baru dibenahi bacaan agar tartil dan fasih serta bisa khatam bi nadzor. Untuk SMP, ditambahi hafalan surat-surat pendek, juz 30. Dan untuk SMA ditambahi hafalan surat-surat penting; ar Rahman, Tabarok, al Waqi`ah, dan seterusnya. Dan untuk PTU-nya, menginjak ke terjemah al Qur`an. Itu untuk standar PAI," kata alumnus program Doktor UIN Syarif Hidayatullah ini. (@viva_tnu/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah