Lombok (Pendis) - Pelaksanaan Test Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) tinggal sebulan lagi. Seluruh persiapan terus dilakukan. Salah satunya adalah melibatkan Tim IT Kanwil Kemenag di masing-masing Provinsi.

Computer Based Test (CBT) PBSB sudah berlangsung sejak tahun 2016. Untuk tahun ini (red. tahun 2017) kami melibatkan Tim IT Kanwil Kemenag Provinsi. Demikian disampaikan Ainur Rofiq, Kasubdit Pendidikan Pesantren pada Bimtek Operator IT Kanwil Kemenag Provinsi dalam rangka persiapan CBT PBSB di Lombok Mataram, 20 s.d 21 April 2017.

"Transfer teknologi ke daerah itu penting tahun, ini tim IT langsung dari Kanwil bukan dari pusat lagi. Tim IT pusat hanya memberkan asistensi dan advice ketika terjadi trouble," ujar Ainur Rofiq.

Rofiq menjelaskan, untuk mengantisipasi kemungkinan yang tidak diinginkan, seperti gangguan listrik, pihaknya sudah mengirim surat ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) agar tdk ada pemadaman selama test PBSB berlangsung. "Selain itu, atau Kanwil Kemenag Provinsi juga menyiapkan genset," tambahnya.

Di hadapan para peserta, Rofiq menambahkan, bahwa pada dasarnya bimtek ini di bimbing oleh Tim IT yang dikomandani oleh Tim IT pusat, yang merupakan lulusan alumni PBSB. "Kami libatkan alumni PBSB terbaik di bidang IT, sebagai wujud pengabdian mereka," ujarnya. "Semoga saja pelaksanaan PBSB berbasis IT dengan SDM Kanwil Kemanag Provinsi berjalan sukses," pungkas Rofiq.

Kegiatan ini diikuti oleh para Kasi yang membidangi PBSB di masing- Kanwil Kemenag, 34 orang operator IT dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi se-Indonesia serta panitia pusat. (maryani/dod)