Tangerang Selatan (Pendis) – Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan kekuatan Pendidikan Agama Islam (PAI) di Indonesia sangat luar biasa. Tercatat 38 juta siswa dengan 316 ribu lembaga yang diampu oleh 240 ribu guru PAI. 

“Ini akan menjadi kekuatan yang akan mengguncang peradaban,” ungkap Ramdhani saat memberikan laporan pada puncak Festifal dan Gebyar PAI Tahun 2022 pada Rabu (226/10/2022).

Ramdhani menyampaikan, ketika melihat pada dunia kekinian, orang akan mendefinisikan untuk menapakkan kebahagiaan yang akan datang diperlukan tiga literasi inti yaitu literasi membaca literasi sains dan numerik.

Namun, lanjut Dhani, ketiga literasi itu tidak cukup. Saat ini, ditemukan fakta banyak orang yang pintar membaca, berhitung dan sains tetapi mereka tidak mampu menghadapi dilema dan tekanan-tekanan hidup.

“Maka kegiatan Festival dan Gebyar PAI ini sejatinya kita sedang merancang bangun proses pendidikan yang akan mengantarkan siswa kita pada ruang kebahagiaanyang hakiki,” tuturnya.

Sesungguhnya esensi dari pendidikan agama Islam adalah membangun pondasi kehidupan berbasis ruang-ruang keagamaan yang diinterpretasikan menjadi kekuatan iman dan Islam. Hal ini menjadi bagian penting ketika melakukan proses dan poros pendidikan.

Ramdhani berpesan selain kekuatan Iman dan Islam, konsep IHSAN juga perlu diterapkan. Ihsan merupakan ramuan dari beberapa kata yakni Integritas, Humanisme, Spiritual, Adabtability, dan Nasionalisme.

Pada akhir acara, Dirjen Pendis mengajak para peserta agar komitmen moderasi beragama ini bisa diinjeksikan pada ruang pendidikan dan pengajaran melalui berbagai metodologi dan ruang-ruang penelitian. “Bagaimana kita mengajarkan di kelas dengan selalu tangan terbuka dan menerima pendapat orang lain secara nyaman agar ilmu kita lebih terbuka,” tutup Dirjen.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, Direktur PAI dan Para Eselon II lingkungan Kementerian Agama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Kasubdit, Kabag, dan PTP pada Ditjen Pendidikan Islam, Kabid PAIS pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi, Ketua Organisasi/Lembaga Mitra Pendidikan Islam serta para peserta dan Pendamping Festival dan Gebyar PAI 2022.