Webinar Kemenag dan BKKBN: Bangun Generasi Muda yang Peduli Kependudukan

Kamis, 6 Juni 2024 09:39 WIB
Pendis

Webinar Sosialisasi Program Sekolah/Madrasah Siaga Kependudukan

Jakarta (Kemenag) — Ribuan peserta antusias mengikuti Webinar Sosialisasi Program Sekolah/Madrasah Siaga Kependudukan yang disiarkan melalui akun YouTube BKKBNOfficial pada Rabu (4/6/24). Webinar ini tidak hanya membahas isu-isu kependudukan, tetapi juga peran remaja dalam mengatasi permasalahan tersebut.

Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN, Bonivasius Prasetya Ichtiarto, menyatakan bahwa tujuan webinar ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman generasi muda tentang keterkaitan timbal balik antara dinamika kependudukan dengan kehidupan sosial, ekonomi, politik, dan lingkungan hidup. Dengan demikian, diharapkan kesadaran generasi muda untuk berpartisipasi dalam pembangunan berwawasan kependudukan akan meningkat.

Bonivasius juga menambahkan bahwa lembaganya telah menggandeng Kementerian Agama sebagai mitra potensial dalam pelaksanaan Madrasah Siaga Kependudukan (MSK). Salah satu Madrasah yang telah berhasil menerapkan MSK adalah MAN 1 Kabupaten Malang. Inovasi MAN 1 Malang pada Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) meliputi penobatan Madrasah Peduli Stunting dan penunjukan siswa-siswi sebagai Gus dan Ning Berencana.

Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) bekerja sama dengan Puskesmas Ketawang melakukan pemeriksaan Hb, gula darah, aksi bergizi, dan screening faktor risiko penyakit tidak menular pada usia produktif, dengan Tim Pendamping Keluarga ikut mendampingi balita berisiko stunting. Selain itu, mereka juga bekerja sama dengan posyandu melakukan penimbangan berat dan pengukuran tinggi badan balita. Generasi Berencana MAN 1 Malang memanfaatkan media sosial untuk menyebarluaskan informasi terkait kegiatan SSK.

Ifatul Laili Sa’adah, salah satu pengajar di MAN 1 Malang, menjelaskan bahwa SSK memiliki banyak manfaat bagi siswa, termasuk peningkatan sikap, pengetahuan, dan keterampilan terkait pendidikan kependudukan, serta mencerminkan keluarga berkualitas dan pengetahuan akan masalah dan manfaat kependudukan. Selain itu, program ini mengurangi drop out atau putus sekolah dan meningkatkan pengetahuan tenaga pendidik serta peserta didik tentang manfaat dan dampak kependudukan.

Penata Kependudukan dan KB Ahli Pertama BKKBN, Miptah A.R, menekankan bahwa SSK merupakan salah satu upaya BKKBN dalam mengatasi permasalahan kependudukan. Menurut sosiolog Universitas Harvard, Edward O. Wilson, jumlah maksimal penduduk bumi adalah 10 milyar. Pada tahun 2022, jumlah penduduk dunia telah mencapai 8 milyar, dan tanpa program Keluarga Berencana (KB), proyeksi penduduk dunia pada tahun 2050 akan mencapai 11 milyar, yang sangat mengkhawatirkan.

SSK mengintegrasikan materi Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) ke dalam pembelajaran di sekolah, kegiatan kesiswaan, bimbingan konseling, serta penyediaan Pojok Kependudukan. Konsep integrasi materi Bangga Kencana dengan kurikulum merdeka bukanlah mata pelajaran baru, tetapi masuk ke dalam mata pelajaran yang sudah ada, memperdalam materi yang dibahas tanpa menambah jam pelajaran.

Isu-isu kependudukan yang dibahas meliputi pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas penduduk, penataan persebaran dan pengarahan mobilitas, pembangunan keluarga, serta penguatan tata kelola administrasi. Program peningkatan kualitas, penyiapan kehidupan berkeluarga, dan wawasan kependudukan bagi remaja seperti Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), pendidikan karakter usia remaja agar terhindar dari pernikahan dini, seks bebas, dan napza juga termasuk dalam pembahasan.

Acara webinar ini juga menghadirkan narasumber dr. Noer Aziza, M.Biomed yang membahas tentang Kesehatan Reproduksi Remaja; serta Direktur Bina Ketahanan Remaja BKKBN, Dr. Edi Setiawan, S.Si, M.SE, M.Sc, yang membahas tentang Ketahanan Remaja.


Tags:

kependudukan

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah