Lampung (Pendis)-- UIN Raden Intan Lampung (RIL) terus berkomitmen dalam pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan agar selalu tercipta suasana yang nyaman dalam kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi. Ini ditunjukkan pada keikutsertaan akademisi UIN Raden Intan dalam penguatan kapasitas dan peningkatan kompetensi pada Short Course Green Campus Management and Sustainability Study Tour yang diselenggarakan di University of Queensland pada 1 – 4 Agustus 2023 lalu.
Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof H Wan Jamaluddin MAg PhD mengatakan, program ini sangat penting untuk pengelolaan lingkungan kampus secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dan yang tidak kalah penting adalah program ini juga mengkancah pengurangan dampak lingkungan, pengelolaan sumber daya, dan penerapan praktik hijau dalam pengelolaan fasilitas kampus secara berkelanjutan.
University of Queensland (UQ) merupakan universitas negeri yang progresif dan berorientasi penelitian, yang berlokasi di jantung kota Brisbane, Australia. Kampus ini termasuk jajaran universitas terbaik di dunia berdasarkan beragam lembaga penilaian independen ternama.
University of Queensland (UQ) pada tahun 2023 menempati ranking 43 dunia pada World University Rankings. Di Australia, UQ menduduki peringkat pertama pada bidang ilmu lingkungan. UQ telah meraih peringkat Silver STARS internasional untuk kinerja keberlanjutannya di hampir 80 bidang termasuk penelitian, pengajaran, inovasi, energi, air, kesejahteraan, tata kelola, dan lainnya. Hal ini menjadi dasar pelaksanaan Short Course tersebut di University of Queensland sehingga pengelolaan disana dapat diadopsi untuk kampus UIN RIL.
Kegiatan kursus singkat tersebut diikuti oleh Rektor UIN Raden Intan Lampung, Wan Jamaluddin turut mendampingi diantaranya Wakil Rektor II Safari Daud, Ketua Senat Idham Kholid, Koordinator Bagian Administrasi Ahmad Zarkasi dan Umum Ahmad Zulbilal, Koordinator Keuangan Ahmad Faisol Anshori
Kemudian, Ketua Pusat Pengembangan Bahasa Bambang Budiwiranto Wakil Dekan I Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Mubasi, Ketua Prodi Pendidikan Biologi Eko Kuswanto dan Ketua TPKBBL Suci Wulan Pawhestri.
Dalam program ini membahas beberapa topik penting terkait sustainability yaitu keberlanjutan kampus, keterlibatan mahasiswa dan staf dalam program keberlanjutan, penerapan keberlanjutan dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu, kunjungan juga dilakukan ke berbagai lokasi seperti Solar farm yang berada di kampus Gatton, Taman komunitas, perpustakaan, taman komunitas, dan Museum antropologi milik University of Queensland.
Para delegasi diterima dan dijamu oleh Mr Brett LoveGrove sebagai Pro-Vice-Chancellor (Global Partnerships).
“Alhamdulillah dari program ini banyak hal yang dapat diadopsi dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan kampus kita agar terus menerus dapat menjadi kampus hijau yang memiliki pengelolaan berkelanjutan yang komprehensif mulai bagian hulu hingga hilir,” kata ketua TPKBBL.
Bagikan: