Aceh (Kemenag) – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam Aceh (UIA) Peusangan resmi menyandang status Akreditasi Unggul. Capaian ini ditetapkan melalui Surat Keputusan LAMDIK Nomor 384/SK/LAMDIK/Ak/S/III/2025 dengan nilai 361, dan berlaku selama lima tahun, terhitung sejak 24 Maret 2025 hingga 23 Maret 2030.
Rektor UIA, Nazaruddin, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras seluruh tim yang terlibat dalam proses akreditasi. Ia menyebutkan bahwa capaian ini menjadi tonggak penting dalam upaya menjadikan UIA sebagai pusat studi Islam unggulan di Indonesia.
“Semoga dengan hasil akreditasi ini, UIA terus tumbuh menjadi pusat studi Islam dan pengembangan SDM unggul berbasis peace education yang membawa peradaban,” ujar Nazaruddin pada Jum’at (11/4/2025).
Ia juga mengapresiasi dedikasi tim task force dan seluruh sivitas akademika yang telah bekerja keras menyukseskan proses akreditasi.
“Terima kasih kepada seluruh tim dan sivitas akademika UIA. Capaian ini bukanlah akhir, tapi awal dari langkah besar menuju UIA yang lebih jaya dan berdaya saing,” tambahnya.
UIA Buka Penerimaan Mahasiswa Baru
Seiring capaian prestasi tersebut, UIA Kampus Paya Lipah juga membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Pendaftaran gelombang pertama dibuka sejak 5 Januari hingga 14 April 2025.
UIA menawarkan berbagai program studi jenjang sarjana (S1), antara lain:
Fakultas Tarbiyah: PAI, Manajemen Pendidikan Islam (MPI), dan Pendidikan Bahasa Arab (PBA)
Fakultas Syariah: Hukum Keluarga Islam (HKI)
Fakultas Ekonomi Islam: Perbankan Syariah (PS) dan Ekonomi Islam (ES)
Selain itu, UIA juga membuka program pascasarjana untuk Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) dan Magister Hukum Keluarga Islam (MHKI).
Kampus Unggul dengan Semangat Perdamaian
Dikenal sebagai Kampus Perdamaian, UIA memiliki berbagai keunggulan pendukung, seperti, Akreditasi institusi “Baik Sekali”, Dosen lulusan dalam dan luar negeri (S2 dan S3) serta Dosen praktisi dari instansi pemerintah dan swasta
UIA juga membina berbagai aktivitas pengembangan minat dan bakat mahasiswa, seperti Forum Menulis Mahasiswa (FOMIA), International Linguistic Center (ILC), Lembaga Tahsinul Quran (LTQ), hingga Lembaga Bantuan Hukum (LEBAH). Tak ketinggalan, klub olahraga dan seni seperti voli, muaythai, futsal, dan sanggar seni turut menjadi wadah pengembangan karakter mahasiswa.
Sebagai kampus yang terus bertransformasi, UIA aktif menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga nasional maupun internasional dalam rangka memperluas jejaring akademik dan profesional.
Bagikan: