Banda Aceh (Pendis) — Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh bersama Kantor Kementerian Agama Kota Sabang menggelar bimtek untuk meningkatkan kompetensi tenaga perpustakaan di sekolah dan madrasah di Sabang. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, dari 14 hingga 17 November 2024, bertempat di Aula Fakultas Adab dan Humaniora serta UPT Perpustakaan UIN Ar-Raniry.

Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Perpustakaan ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Sabang Samsul Bahri yang turut dihadiri Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Syarifuddin, Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan Mukhtaruddin serta Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kota Sabang Nuranifah.

Dalam sambutannya, Samsul Bahri menyampaikan bahwa perpustakaan memiliki peran sentral dalam mendukung pembelajaran di sekolah dan madrasah. Ia menekankan pentingnya pengelolaan perpustakaan yang profesional dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

“Perpustakaan adalah jantung pendidikan. Pengelolaan yang efektif akan sangat mendukung program pembelajaran di sekolah,” ujar Samsul.

Samsul menambahkan, melalui Bimtek ini, para peserta diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dalam mengelola perpustakaan dan menjadi duta literasi di sekolah masing-masing.

Sementara itu, Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Syarifuddin, menyoroti pentingnya tradisi literasi di Aceh, yang menurutnya telah berlangsung sejak masa kerajaan. “Tradisi literasi di Aceh sudah ada sejak abad ke-13, bahkan kita memiliki lembaga pendidikan seperti zawiyah,” kata Syarifuddin. Ia berharap para pustakawan mampu menjadi pendorong literasi di masyarakat.

Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kota Sabang, Nuranifah, selaku ketua pelaksana, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti 24 peserta, terdiri atas 15 orang dari Sabang dan 7 dari Aceh Besar serta 2 orang dari Pidie dan Banda Aceh. Ia berharap pelatihan ini bisa meningkatkan kontribusi peserta dalam mengelola perpustakaan sekolah dan mendukung program literasi.

Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan, Mukhtaruddin, menjelaskan bahwa Bimtek ini merupakan bagian dari program kerja sama antara Kankemenag Sabang dan Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Ar-Raniry.

Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan berbagai materi, mulai dari kebijakan perpustakaan, standar nasional perpustakaan, manajemen koleksi, pengembangan koleksi, katalogisasi, klasifikasi hingga penerapan teknologi di perpustakaan.

Pada hari terakhir, peserta dijadwalkan mengikuti pelatihan sistem otomasi perpustakaan yang dipandu oleh para dosen dan alumni Prodi Ilmu Perpustakaan yang tergabung dalam PD IPI Aceh dan Aceh Library Consultant.

Para narasumber dalam kegiatan ini antara lain Kakankemenag Kota Sabang Samsul Bahri, Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan Mukhtaruddin, Zubaidah, Syukrinur, Ruslan, Abdul Manar, Nazaruddin, Rahmawati dan Arkin serta instruktur dari PD IPI Aceh dan ALC