Banda Aceh (Pendis) --- Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melalui Pusat Kerohanian dan Moderasi Beragama (PKMB) menggelar Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa (Diklatpim) Tahun 2023. Kegiatan tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 13-15 September 2023 bertempat di Ruang Rektorat UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Pelatihan yang diperuntukkan untuk mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh tersebut dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Mujiburrahman MAg.

Dalam arahannya Prof Dr Mujiburrahman mengatakan bahwa kemampuan leadership menjadi keniscayaan yang harus dimiliki. Tongkat estafet kepemimpinan sekarang ini berada ditangan para generasi muda, termasuk mahasiswa. Mahasiswa memegang andil besar terhadap kemajuan dan keberlangsungan Negara.

Pada kesempatan tersebut, Prof Mujib juga menyinggung bahwa memiliki prestasi akademik saja tidak cukup, mahasiswa harus memiliki karakter.

"Pintar saja tidak cukup, mahasiswa harus punya karakter. Karena karakter sebagai inti yang harus dimiliki oleh mahasiswa dan menempati urutan pertama dalam semua aspek kehidupan yang ada pada mahasiswa melebihi kapasitas akademiknya," ungkap Rektor di hadapan mahasiswa yang terpilih mengikuti Diklatpim tahun 2023, Rabu (13/9/2023).

Menurutnya, ketika mahasiswa memiliki Indek Prestasi Kumulatif (IPK) yang tinggi sebagai simbol capaian akademik, namun tidak memiliki karakter, hal tersebut tidaklah cukup bagi mahasiswa.

"Ketika IPK empat, karakternya nol, sama dengan nol. Logikanya adalah empat dikali nol sama dengan nol, makanya dalam konteks diklatpim ini, nantinya penguatan karakter menempati urutan pertama. Selanjutnya yang kedua baru skill, dan terakhir adalah seni" tegasnya.

Sebelumnya, Kepala PKMB UIN Ar-Raniry Banda Aceh Drs Saifuddin A Rasyid MLIS menjelaskan bahwa DIKLATPIM ini diikuti sebanyak 50 orang perwakilan mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang telah melewati proses seleksi dan dinyatakan lolos untuk mengikuti Diklatpim mahasiswa pelopor moderasi beragama UIN Ar-Raniry Banda Aceh tahun 2023.

Lebih lanjut, Saifuddin menambahkan bahwa pada Diklatpim ini turut menghadirkan sejumlah narasumber nasional masing-masing Wakil Menteri Agama Republik Indonesia Saiful Rahmat Dasuki, Gracia Billy Mambrasar (Staf Khusus Presiden RI Bidang Inovasi,Pendidikan, dan Daerah Terluar), Muhammad Arief Rosyid Hasan (Komisaris Independen BSI Pusat), Bambang Bachtiar (Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh).

Kemudian Ilham Akbar Habibie (Ketua Dewan    Pembina The    Habibie Center), Sutan    Emir Hidayat (Direktur Infrastruktur Ekonomi Syariah KNEKS), Teuku Rasya (Aktor    Berbakat Indonesia), Zafran Akhmedri Arif (Delegasi Pemuda Indonesia dalam KTT ASEAN dan ASEAN Youth    Summit 2023).

Selanjutnya, turut juga hadir Lukman Hakim Saifuddin (Menteri Agama RI 2014-2019 dan Tim Ahli Pokja Nasional Moderasi Beragama), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid (Tim Ahli Pokja Nasional Moderasi Beragama dan Founder  Gusdurian), Yenny Wahid (Tokoh    Perempuan dan Direktur The Wahid   Institute), Abdullah    Puteh (Anggota DPD RI Asal Aceh), Said Muniruddin (Dosen USK), H. Aminullah Usman (Ketua MES Aceh).

Seterusnya, Muhammad Syah (Dirut Bank Aceh Syariah), Munawar Khalil (Ketua Prima DMI Pusat), Teuku Mohamad Faisal (Kepala BPMA) dan perwakilan PT. MIFA Bersaudara, serta Asyraf Muntazhar (mahasiswa S2 asal Aceh di Maroko).[]