Subang (Pendis)--Kurikulum Merdeka berdasarkan permendikbudristek No. 56/M/2022, Projek Penguatan Profil Pelajara Pancasila (P5) merupakan kegiatan kokurikuler projek yang menumbuhkan nilai-nilai karakter bagi peserta didik, demikian disampaikan Kepala  MAN (Madrasah Aliah Negeri) 1 Subang, Neneng Arwini, Jum’at,  1/9/2023 lalu saat berkomunikasi lewat WhatsApp dengan Humas di acara kegiatan kunjungan ke Museum Subang.

Neneng mengatakan kunjungan ke Museum Subang adalah dalam rangka memperdalam materi geografi karena isi dari museum itu banyak hal-hal yang berkaitan dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), terangnya.

Menurutnya Museum Subang berkaitan dengan mapel IPS terdapat peta-peta, batas wilayah, tempat-tempat wisata juga pemutaran film-film sejarah berdirinya Kabupaten Subang, imbuhnya.

Agar tumbuh rasa kecintaan terhadap wilayahnya, siswa harus mengethui dulu wilayahnya sendiri. Dalam kurikulum merdeka peserta didik diupayakan menentukan nilai-nilai kearifan lokal khususnya wilayah Kabupaten Subang,  umumnya penanaman cinta Jawa Barat dan tanah air Indonesia, ajaknya.
 

Projek P5PPRA (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil’alamin)  adalah pembelajaran menguatkan upaya pencapaian kompetensi serta karakter.
Hal tersebut menunjukan bahwa profil pelajar tidak hanya focus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa Indonesia  sekaligus warga dunia.

Penguatan dimaksud  siswa ditanamkan kepada isi yang terkandung pada nilai P5PPRA yakni; 1. Beriman, bertaqwa kepada Tuan Yang Maha Esa, dan berakhlaq mula, 2. Berkebninakaan global, 3. Bergotong royong, 4. Mandiri, dan 5. Bernalar kreatif, ungkapnya.

Wakil Kepala Bidang Kurikulum MAN 1 Subang, Saeful Hidayat yang juga sebagai pelaksana proyek penguatan profil Pancasila dan profil pelajaran rahmatan lil’alamin menyampaikan tujuan kunjungan ke museum tersebut yaitu,  supaya peserta didik tahu kondisi Wilayah Subang dalam rangka menanamkan karakter cinta terhadap wilayah sendiri.

Dalam Kurikulum Merdeka, peserta didik diupayakan menentukan nilai-niai kearifan lokal khususnya di Wilayah Kabupaaten Subang, hal ini dikataan juga oleh Guru Mata Pelajaran Geografi.Sejumlah 106 siswa kelas 11 hadir berkunjung ke Museum Subang didampingi Gur Pendamping, Nina Nurhaeni dan Ketua Tim Kunjungan, Roni Wibisana.