Jembrana (Pendis) - Tim riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Jembrana meraih medali perak pada ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) ARPO yang diselenggarakan oleh Universitas Diponegoro. Tim riset ini terdiri dari Muhammad Ziyad Wafi Sidqi dari kelas XII IPA 2, Mohammad Fikri Al Dzaki Arifbillah dari kelas XI Saintek 2, dan Feryl Gusrenov Islamiawan dari kelas XII IPA 2.
Kompetisi ini telah berlangsung dari tanggal 25-27 Agustus 2023. Ketiganya berkompetisi dengan siswa-siswa dari berbagai daerah dalam lomba yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Kepala MAN 1 Jembrana, Agus Subagya menerangkan topik penelitian yang diambil oleh ketiga siswa ini dianggap sangat unik dan relevan dengan kurikulum merdeka yang saat ini sedang digalakan oleh Kemendikbudristek.
Agus mengaku bahwa tim ini dengan tekun dan penuh semangat hingga menghasilkan karya tulis yang menggabungkan inovasi dan pengetahuan ilmiah dengan meneliti konsep matematika pada kain tenun khas Kampung Muslim Loloan yang dikaitkan dengan pembelajaran P5.
"Tim riset ini berhasil memberikan kontribusi berharga dalam pemahaman tentang topik yang diangkat pada rekan sejawat mereka," ungkap Agus di Jembarana pada Senin (28/08/2023).
Agus juga menyampaikan rasa bangganya atas prestasi gemilang ini. Ia berharap pencapaian ketiga siswa ini akan memberikan inspirasi kepada siswa-siswa lainnya dalam mengembangkan potensi mereka dan berkontribusi pada dunia riset.
Menurutnya, prestasi ini menjadi bukti bahwa MAN 1 Jembrana terus mendorong dan mengembangkan bakat-bakat unggul di berbagai bidang, termasuk riset dan ilmiah. Dukungan dari guru, orang tua, dan civitas akademika menjadi pendorong utama kesuksesan ini.
"Selamat kepada Muhammad Ziyad Wafi Sidqi, Mohammad Fikri Al Dzaki Arifbillah, dan Feryl Gusrenov Islamiawan atas prestasi luar biasa yang mereka raih dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah ARPO," ungkap Agus penuh bangga.
"Semoga pencapaian ini menjadi pijakan bagi perjalanan mereka dalam dunia riset dan ilmiah yang lebih luas," harapnya.
Namun, Agus Subagya juga mengungkapkan apresiasinya terhadap tim pembina dan guru-guru yang telah memberikan bimbingan dan dukungan yang tak tergantikan kepada para siswa selama persiapan dan pelaksanaan lomba. Tim pembina sangat berperan penting dalam membimbing hingga mencapai prestasi gemilang ini.
“Terima kasih saya ucapkan kepada tim pembina Ibu Rizka Dwi Hidayati, Ibu Lilik Muntamah, dan Bapak Khairul Yazid yang telah bersinergi mengantarkan siswanya menjadi pemenang. Semoga terus berinovasi untuk kemajuan MAN 1 Jembrana yang bersih berprestasi,” pungkas Agus Subagya.
Muhammad Ziyad Wafi Sidqi, sebagai ketua tim, menyatakan bahwa ide penelitian mereka muncul melalui eksplorasi dan diskusi intensif. Hasil karya tulis ilmiah mereka menggambarkan langkah-langkah inovatif dalam penelitian mereka. Melalui kerja keras dan dedikasi, mereka berhasil meraih prestasi yang luar biasa dalam kompetisi tingkat nasional ini.
Bagikan: