Harapan Besar dari Program Beasiswa Tahfidz Al-Quran (PBTQ)

Harapan Besar dari Program Beasiswa Tahfidz Al-Quran (PBTQ)

Jakarta (Pendis) - Saat ini, Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Dit. PD-Pontren) tengah melangsungkan pendaftaran seleksi Program Beasiswa Tahfizh Al-Qur`an (PBTQ) bagi para penghafal (Tahfizh) Al Qur`an di seluruh Indonesia untuk mengikuti program pendidikan non-degre di Indonesia dan Turki.

Beasiswa ini diberikan bekerjasama dengan Yayasan Pusat Persatuan Kebudayaan Islam Indonesia (United Islamic Cultural Centre of Indonesia-Turkey/UICCI).

Pendaftaran calon peserta seleksi dilakukan mulai tanggal 13 Maret - 13 Mei 2017 secara online di website www.uicci.org. Seleksi PBTQ dilaksanakan dalam 2 (dua) tahap. Seleksi tahap I, berupa tes tertulis dan hafalan pada tanggal 23 Mei 2017 di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi yang ditunjuk. Hasil seleksi tahap I akan diumumkan pada 1 Juni melalui Kanwil Kemenag Provinsi dan website Kementerian Agama (www.kemenag.go.id).

Untuk seleksi tahap II, berupa masa orientasi di Pondok Pesantren Sulaimaniyah yang ditunjuk pada tanggal 7-11 Juni 2017. Mereka yang dinyatakan lulus dan mendapatkan beasiswa akan diumumkan melalui Kanwil dan website Kemenag pada 15 Juni 2017. Pelaksanaan pendidikan PBTQ ini akan dimulai pada 9 Juli 2017.

Kasubdit Pendidikan Al-Qur`an, Irhas Shobirin menaruh harapan besar dari program ini, "Saya begitu mendambakan. Dari program ini, lahir Generasi Qur`ani. Sebuah generasi yang menjadikan Al-Qur`an sebagai pedoman hidup mereka, meyakini kebenaran Al-Qur`an, membaca dan memamahinya dengan benar dan baik, serta mengamalkannya dalam seluruh aspek kehidupan mereka. Generasi itulah yang menjadi idaman bagi umat Islam kapan dan di mana pun mereka hidup dan berada. Dengan adanya program ini, dambaan saya saat ini bukan hanya impian belaka tetapi terbuka menjadi nyata. Generasi Qur`ani lahir dari rahim pondok pesantren." (elmuniry/dod)


Tags: