Kegiatan pembelajaran di ruang kegiatan belajar MAN IC Bateng.

Kegiatan pembelajaran di ruang kegiatan belajar MAN IC Bateng.

Babel (Pendis)—Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Bangka Tengah (Bateng) membuktikan eksistensi sebagai madrasah unggulan Kementerian Agama Republik Indonesia dengan menorehkan 350 prestasi di berbagai bidang.

Prestasi-prestasi yang telah diraih tersebut merupakan bukti kerja keras para siswa yang didampingi guru-guru untuk mengharumkan nama MAN IC Bateng.

Kepala MAN IC Bateng, Musran mengungkapkan bahwa raihan prestasi bukan sekadar tentang kuantitas melainkan bukti kualitas layanan pendidikan yang diberikan oleh MAN IC Bateng.

“Sejak berdiri tahun 2015 dalam berbagai keterbatasan, MAN IC Bateng sudah bertekad untuk menjadi madrasah unggulan di Bangka Belitung. Itu semua membutuhkan proses dan kerja keras yang tidak mudah,” katanya.

Ia menjelaskan, MAN IC Bateng melewati berbagai proses untuk berdiri tegak seperti saat ini. Banyak kendala yang dihadapi mulai dari sarana prasarana hingga jumlah tenaga pendidik.

“MAN IC Bateng tidak langsung berdiri dengan fasilitas yang lengkap, bahkan sempat menumpang di Balai Diklat Bangka Tengah sebelum bangunan kelas benar-benar sempurna untuk ditempati. Namun, perjuangan kala itu kini menjadi kisah manis ketika dikenang,” ucapnya.

Kini, kata dia, MAN IC Bateng telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pembelajaran yang lengkap mulai dari ruang kegiatan belajar yang representatif dilengkapi dengan smart tv hingga gedung pusat pembelajaran terpadu yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan.

“Sarana dan prasana yang lengkap itu merupakan penunjang kegiatan pembelajaran dan pengembangan potensi siswa sehingga banyak prestasi yang telah diraih. Terbaru, kita mendapatkan medali emas pada ajang KSM tingkat nasional,” urai mantan Kepala MAN 1 Bangka itu.

Musran memaparkan, prestasi yang diraih oleh MAN IC Bateng tidak hanya dari bidang akademis, melainkan juga non akademis.

“Para siswa MAN IC Bateng juga banyak yang meraih prestasi di bidang seni, sastra, film pendek, penelitian, keagaamaan, dan robotik. Bahkan sudah beberapa kali MAN IC Bateng berjaya pada ajang robotik tingkat nasional,” ujarnya bangga.

Musran tidak ingin berlama-lama bereuforia dengan prestasi yang telah diraih karena masih banyak tantangan ke depan  yang menjadi tugas besar MAN IC Bateng.

“Sampai saat ini, MAN IC Bateng telah meraih prestasi dari tingkat kabupaten hingga nasional, bahkan dinobatkan sebagai sekolah terbaik se-Babel. Ke depan, kita targetkan bisa meraih prestasi pada ajang internasional. Tahun lalu, sudah ada siswa kita yang menjadi perwakilan Indonesia pada forum anak ASEAN,” jabarnya.