Gorontalo (Pendis) - Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Muhammad Ali Ramdhani memberikan lima pesan yang harus dimiliki seorang Aparatur Sipil Negara. Pesan ini disampaikan Ramdhani saat memberikan Pembinaan Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dan Penguatan Moderasi Beragama bagi tokoh-tokoh agama di Provinsi Gorontalo.
Ramdhani membekali lima nilai yang harus dimiliki seorang ASN dan tokoh agama. Yang pertama integritas yang baik.
“Yakni selalu tampil jujur, disiplin dan tahan banting, serta mampu menyapa masyarakat dengan baik,” ungkap Dhani di Gorontalo, Minggu (21/05/2023).
Nilai kedua yang harus dimiliki seorang ASN dan tokoh agama, jelas Ramdhani, adalah humanisme atau membangun nilai nilai yang humanity. Menurutnya, ASN dan tokoh agama harus mampu menjadi penanda sejarah, dan merupakan sebuah keniscayaan bagi setiap ASN dan toko agama yakni komunitas yang memiliki kecerdasan kultural yang lebih baik.
“Nilai ketiga adalah spritualitas, nilai spiritual mengajarkan bahwa semua orang berhak mendapat anugerah dan inayah dari-Nya,” jelasnya.
Menurut Ramdhani, spiritual bisa diwujudkan pada pelayanan masyarakat. ASN memiliki tanggung jawab besar untuk melayani masyarakat dan negara. Dalam konteks nilai spiritual, pelayanan masyarakat dianggap sebagai panggilan untuk membantu orang lain dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
"Melalui pelayanan yang bermakna, ASN dapat menemukan makna dan tujuan yang lebih tinggi dalam pekerjaannya," ujarnya.
Selanjutnya, nilai yang harus dimiliki ASN ialah adaptability atau kemampuan manusia untuk menyelaraskan diri dan berdialog dengan lingkungan strategis di sekitarnya, tanpa kehilangan identitasnya. Dan nilai yang terakhir adalah nationality, yakni seorang ASN harus mengajarkan kecintaan pada tanah air.
Nilai nasionalis dapat menjadi komponen penting dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab ASN terhadap negara. Sebagai pelayan publik, memiliki kesadaran nasionalis yang kuat dapat mempengaruhi pendekatan dalam bekerja.
Nilai nasionalis yang mendasar adalah cinta dan kesetiaan terhadap tanah air. Hal ini diwujudkan dengan rasa bangga terhadap budaya, sejarah, dan warisan bangsa kita.
"Dengan memiliki cinta tanah air akan mendorong kita semua untuk bekerja dengan dedikasi dan memberikan yang terbaik bagi negara," pungkasnya.
Bagikan: