Jakarta (Pendis) - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) melaksanakan Workshop Bendahara Kanwil dan PTKIN Tahun 2019. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para bendahara Kanwil dan PTKIN terkait dengan pelaksanaan anggaran dan sinegisitas laporan keuangan.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin, memberikan apresiasi para bendahara yang menjadi salah satu bagian fundamental dari realisasi anggaran dan laporan keuangan. "Di tengah pemberitaan yang luar biasa terhadap Kemenag, para bendahara tetap semangat dalam mengikuti kegiatan ini. Apresiasi yang sangat tinggi kepada para bendahara saya sampaikan karena Anda semua tetap istiqomah dalam menjalankan tugas dan fungsinya," tutur Kamaruddin di Jakarta, Senin (25/03).
Kamaruddin Amin menegaskan ,"Janganlah kita berspekulasi terhadap maraknya pemberitaan yang sedang berkembang, tetaplah optimis dan laksanakan tugas dan fungsi Anda sebaik-baiknya," ujarnya. Lebih lanjut Kamaruddin menyampaikan bahwa banyak penghargaan yang telah dicapai oleh Kemenag, salah satunya adalah mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), disitulah peran fundamental para Bendahara terlihat.
Kasubbag Pelaksana Anggaran Ida Miladi menyatakan dalam laporannya, bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini membuktikan bahwa para bendahara tetap komitmen dalam menjalankan tugas dan fungsinya sekaligus konsisten dalam meningkatkan kompetensinya.
Selain itu, Kabag Keuangan Aceng Abdul Azis menyampaikan, "kita mencoba mempelajari penggunaan corporate card agar pada saat regulasinya keluar sudah bisa implementasi," tandasnya.
Kegiatan dilaksanakan mulai 25 sampai dengan 27 Maret 2019, diikuti oleh diikuti 80 peserta yang berasal dari Bendahara Pengeluaran di lingkungan Kanwil dan PTKIN serta pengelola keuangan Sekretariat Ditjen Pendis. (rahman/rouf/dod)
Bagikan: