Jakarta (Pendis) --- Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama melakasanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang dimaksudkan sebagai kelanjutan MoU kerjasama Kementerian Agama dan Perpustakaan Nasional yang berlangsung pada tanggal 23 September 2021.
Demikian disampaikan oleh Direktur GTK Madrasah, Muhammad Zain. Beliau mengatakan FGD Kegiatan ini akan menyelesaikan 2 (dua) agenda besar dalam kaitan kesepatan perjanjian kerjasama antara direktur PTK dan direktur-direktur pada perpustakaan nasional.
“Pertama, penuntasan dan finalisasi pembuatan Portal Web Keagamaan yang memuat informasi-informasi yang otentik terkait agama-agama isu-isu Pendidikan Islam, agama-agama dan keagamaan,” Tutur Zain di Jakarta, Kamis (04/11/2021).
Portal ini, lanjut Zain, juga menjadi bagian untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat memahami agamanya dengan baik benar serta mendapat informasi dari pustaka yang benar, baik kitab suci, rumah ibadah, ritual-ritual agama dan festival-festival keagamaan.
Zain melanjutkan, pembahasan kedua terkait penyelesaian kartu keanggotaan perpustakaan nasional agar dapat memberikan akses kepada guru-guru dan tenaga kependidikan, siswa dan dosen dilingkungan Kementerian Agama agar mereka mendapatkan akses secara gratis berupa buku, pustaka, artikel, jurnal yang mengedukasi baik nasional maupun internasional.
“Sebagai upaya meningkatkan literasi, guru-guru dan tenaga kependidikan, siswa dan dosen dilingkungan Kementerian Agama harus bisa mengakses buku, pustaka, artikel, jurnal yang mengedukasi baik nasional maupun internasional secara gratis,” tegasnya.
Menurut Zain, hal ini sangat penting sabagai upaya untuk pemulihan pembelajaran learning loss dan learning recovery menurut hasil penelitian dari program INOVASI (merupakan program kemitraan antara pemerintah Australia dengan pemerintah Indonesia).
“Saya rasa ini sangat penting untuk kita upayakan, karena seperti yang kita ketahui sekarang ini kita sedang mengalami learning loss dan learning recovery,” pungkasnya.
FGD dihadiri oleh Staf khusus menteri agama Abdul rachman, Tenaga Ahli Menteri Agama Atthur Sahadewa Widjaja, Direktur GTK Madrasah dan perwakilan Perpustakaan Nasional di antaranya Direktur Deposit dan Pengembangan Koleksi Emyati Tangke Lembang, Kepala Biro Hukum, Organisasi, Kerjasama Sri Marganingsih, Teguh Purwanto Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Kepala Bidang Pendidikan pada Ditjen Bimas Agama di lingkungan kementerian agama. (Raji/Yuyun)
Tags:
Tag3Bagikan: